Menakar Peluang Tuan Rumah Malaysia di Piala Asia U-16 2018

INDOSPORT.COM - Piala Asia U-16 2018 akan segera berlangsung di Malaysia. Bagaimana peluang tuan rumah Malaysia di turnamen ini?

Turnamen sepak bola kelompok umur Piala Asia U-16 2018 akan memulai kick off pada Kamis, 20 September 2018. Tuan rumah Malaysia akan membuka Piala Asia U-16 2018 dengan melawan Tajikistan. 

Setelah pertandingan Malaysia vs Tajikistan, berturut-turut pertandingan Piala Asia U-16 2018 akan berlangsung hingga 7 Oktober mendatang. 16 negara akan berkompetisi demi trofi Piala Asia U-16 2018 dan juga demi peluang lolos ke Piala Dunia U-17 2019 Peru. 

Malaysia, untuk pertama kalinya akan menjadi tuan rumah Piala Asia U-16. Dan di Piala Asia U-16 2018, Malaysia tergabung di Grup A bersama Jepang, Thailand, dan Tajikistan. 

Lalu bagaimana dengan peluang Harimau Muda Malaya di Piala Asia U-16 2018?

1. Berkaca dari Kualifikasi

Seperti Timnas Indonesia U-19 yang tetap mengikuti Kualifikasi Piala Asia U-19 2018 meski menjadi tuan rumah, Malaysia U-16 juga melakukan hal yang sama. Timnas Malaysia U-16  menjalani babak kualifikasi dan tergabung di Grup J bersama Jepang, Singapura, dan Guam. 

Seluruh pertandingan di Grup J, dilaksanakan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, sekarang venue netral. Dari tiga pertandingan yang dijalani oleh Malaysia U-16 di babak kualifikasi, dua pertandingan dilalui dengan kemenangan sementara satu laga lagi harus menelan kekalahan. 

Kekalahan itu terjadi di laga terakhir Malaysia di Grup J. Pada pertandingan terakhir, Malaysia dikalahkan Jepang dengan skor telak 4-0. 

INDOSPORT yang saat itu menyaksikan pertandingan secara langsung di Stadion Wibawa Mukti, melihat bahwa Malaysia memang kalah dalam beberapa hal dari Jepang. Selain postur tubuh, Malaysia juga kalah dari segi organisasi permainan. 

Alhasil, gawang Malaysia dibobol 4 kali oleh Keita Nakano dkk. Dan saat itu, Jepang melakukan rotasi pemain. 

Dan di Piala Asia U-16 2018, Malaysia kembali bertemu dengan Jepang. Meski saat ini sudah setahun berlalu sejak babak kualifikasi, dan sudah banyak perubahan dari kedua tim, Jepang tentu akan menjadi lawan yang tangguh bagi Malaysia di Piala Asia U-16 2018. 

Berkaca dari hasil kualifikasi, hasil terbaik yang bisa diraih Malaysia saat melawan Jepang adalah skor imbang. 

2. Lawan-lawan yang Kuat

Seperti sudah disampaikan sebelumnya, di Piala Asia U-16 2018, Malaysia berada di grup A bersama Jepang, Thailand, dan Tajikistan. Lawan-lawan kuat tersebut akan menjadi batu sandungan bagi tuan rumah Malaysia. 

Jepang, sudah dua kali menjadi juara Piala Asia U-16 pada tahun 1994 dan 2006. Jepang juga pernah menjadi runner up di gelaran tahun 2012, satu kali menjadi peringkat ketiga pada tahun 2000, satu kali meraih peringkat keempat pada tahun 1996, dan tiga kali menjadi semifinalis (2008, 2010, 2016). 

Jepang akan menjadi lawan terkuat bagi anak asuh Lim Teong Kim tersebut. 

Thailand, adalah tim kuat di berbagai kelompok umur hingga Timnas Senior. Dan di turnamen Piala Asia U-16, Thailand sudah sekali mengangkat trofi pada tahun 1998. 

Thailand juga menjadi satu-satunya negara Asia Tenggara yang pernah meraih gelar Piala Asia U-16. 

Thailand juga pernah menjadi runner up di tahun 1996, serta peringkat keempat tahun 1985. Thailand juga sudah tiga kali menjadi tuan rumah gelaran ini. 

Thailand tentu akan menjadi lawan yang alot bagi tuan rumah. Pada Piala AFF U-16 2018 lalu pun Malaysia kalah 1-2 dari Thailand di fase grup. 

Tapi setidaknya, Malaysia punya peluang menang lebih besar saat melawan Thailand, dibandingkan dengan melawan Jepang. 

Tajikistan, menjadi lawan pertama Malaysia di fase grup Piala Asia U-16 2018. Malaysia memang lebih berpeluang memenangkan laga melawan Tajikistan. 

Meski begitu, Malaysia tetap harus mewaspadai Tajikistan yang lolos ke Piala Asia U-16 2018 dengan status juara grup dan tak terkalahkan di babak kualifikasi. Jika tak waspada, Malaysia bisa tersungkur di tangan Tajikistan. 

3. Kiprah Malaysia di Piala Asia U-16

Malaysia belum punya kiprah yang mentereng di kancah Piala Asia U-16. Prestasi tertinggi Negeri Jiran adalah mencapai babak perempatfinal di tahun 2014 lalu. 

Selebihnya, Malaysia hanya berkutat di fase penyisihan grup saja di beberapa gelaran. 

Bahkan, prestasi Malaysia masih kalah jika dibandingkan dengan Tajikistan. Tajikistan pernah meraih peringkat ketiga saat Piala Asia U-16 2006 dengan mengalahkan Suriah. 

Dan INDOSPORT memprediksi langkah Malaysia di Piala Asia U-16 2018 juga akan mencapai babak perempatfinal. Setidaknya Malaysia akan lolos dengan status runner up Grup A. 

Malaysia kemungkinan besar meraih tiga poin melawan Tajikistan, satu poin melawan Thailand, dan gagal mengalahkan Jepang. Dan jika lolos sebagai runner up Grup B, Malaysia sudah ditunggu oleh Juara Grup B yang dihuni Korea Utara, Oman, Yaman, dan Yordania. 

Ikuti terus berita seputar sepak bola dan olahraga lain serta Piala Asia U-16 2018 hanya di INDOSPORT