3 Persamaan Laga Valencia vs Juventus dengan Malaysia vs Tajikistan
INDOSPORT.COM - Pertandingan sepak bola menghadirkan sejumlah aksi yang sangat menawan ketika para pemain berhasil mencetak gol. Apalagi bisa meraih kemenangan dalam laga yang begitu menentukan.
Pada Kamis (20/09/18) partai sepak bola di seluruh belahan dunia telah dimainkan. Mulai dari perhelatan akbar Eropa hingga daratan Asia memiliki kejuaraan yang mempertandingkan sejumlah tim.
Di benua biru Eropa sendiri Liga Champions kembali menghiasi mata para penggila sepak bola. Di mana pertandingan-pertandingan besar hadir untuk memperebutkan trofi Si Kuping Besar.
Bahkan terdapat kejadian yang sangat menyedor perhatian penggemar sepak bola. Tepatnya pada laga Valencia vs Juventus, di mana Cristiano Ronalo menangis usai mendapatkan kartu merah perdananya di Liga Champions.
Bergeser ke daratan Asia di mana saat ini sedang melakoni turnamen Piala Asia U-16 2018 yang berlangsung di Malaysia. Sejumlah tim tengah berebut untuk menang dan bisa lolos ke ajang Piala Dunia U-17 2019.
Bahkan di laga pembuka yang mempertandingkan Malaysia U-16 vs Tajikistan U-16 berkesudahan dengan skor 6-2. Sungguh skor yang sangat besar untuk sekelas level di bawah usia 16 tahun.
Akan tetapi para penikmat sepak bola pada sadar tidak, ya, kalau laga Valencia vs Juventus ternyata memiliki kemiripan dalam pertandingan Malaysia U-16 vs Tajikistan U-16?
Jika tidak, INDOSPORT.COM pun berkenan memberikan kesamaan di antara dua partai tersebut.
1. Kartu Merah
Kartu merah menjadi konspirasi yang terjadi pada dua laga tersebut. Pada pertandingan Liga Champions yang mempertemukan Valencia vs Juventus, Kamis (20/09/18) dini hari juga terdapat insiden kartu merah.
Kejadian kelam itu menimpa megabintang Cristiano Ronaldo pada menit ke-29, usai dinilai wasit melakukan tindakan tak terpuji dengan menjitak pemain Valencia. Kartu merah itu juga menjadi yang perdana bagi Ronaldo di Liga Champions.
Bergeser ke Piala Asia U-16 2018 pada partai pembuka dimana Malaysia U-16 vs Tajikistan U-16 juga diwarnai kartu merah.
Wasit mengeluarkan kartu merah tersebut ke kiper Malaysia, Sikh Izhan, yang melakukan tendangan 'kungfu' ke pemain Tajikistan.
Insiden kartu merah yang menghiasi laga Valencia vs Juventus dan Malaysia U-16 vs Tajikistan U-16 apakah sebuah kebetulan atau memang sudah direncanakan? Hanya Tuhan yang tahu.
2. Gol Penalti
Kemudian terjadinya gol penalti dalam dua pertandingan yang berbeda jarak itu. Gol penalti ini bukan hanya sekali saja terjadi, melainkan lebih dari sekali dalam satu pertandingan.
Dalam laga Valencia vs Juventus yang berakhir dengan skor 0-2, dua gol Juventus berasal dari tendangan penalti Miralem Pjanic di menit ke-45 dan 51.
Gol tersebut juga menjadi sesuatu yang spesial karena Juventus mampu menang dengan 10 pemain usai Ronaldo diusir oleh wasit.
Bertolak ke pertandingan lainnya, yakni Malaysia U-16 vs Tajikistan U-16 di Stadion Bukit Jalil, Malaysia yang berakhir dengan skor 6-2. Bahkan terjadi tiga penalti dalam satu pertandingan.
Dua penalti didapat oleh Malaysia U-16 melalui kaki Najmuddin (3') dan Alif M. (76'). Sedangkan satunya lagi diraih oleh Tajikistan lewat Rahmatov (72'). Lantas apakah sebuah kebetulan belaka?
3. Kiper Tepis Penalti
Terakhir adalah di mana terdapat kiper yang sama-sama menepis tendangan penalti. Akan tetapi ada yang berhasil memblok tendangan tersebut ada pula yang bola muntahnya ditendang lagi dan berujung gol.
Pada laga Valencia vs Juventus kejadian kiper menepis penalti terjadi di mana Wojciech Szczesny mampu membaca arah tendangan pemain Valencia. Sehingga gawang Juventus berhasil aman tanpa kebobolan.
Sedangkan pada partai Malaysia U-16 vs Tajikistan U-16 juga terdapat dimana kiper berhasil memblok tendangan Zairov. Kejadian itu terjadi pada menit ke-72 namun blok yang dilakukan kiper pengganti Malaysia tak sempurna dan bola kembali disambar oleh Zairov yang berujung gol.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola dan Olahraga Lain Serta Serba-serbi Bola Internasional di INDOSPORT.COM.