3 Ilmu Alex Ferguson yang Bisa Selamatkan Mourinho di Man United
INDOSPORT.COM - Jose Mourinho menjadi salah satu perbincangan utama di sepak bola Inggris dan Eropa. Saat ini, pelatih asal Portugal itu sedang dalam tekanan atas penampilan buruk Man United di awal musim.
Man United dinilai sebagai tim dengan permainan yang kurang atraktif dan memiliki pemilihan pemain yang buruk.
Man United sendiri sejatinya pernah memiliki sosok pelatih hebat atas nama Sir Alex Ferguson. Di bawah Ferguson, Man United berada di masa kejayaannya.
Ferguson sendiri memiliki kemampuan yang tidak dimiliki Mourinho dalam hal membawa Man United sebagai tim terbaik di Inggris. Apa saja ilmu andalan Ferguson tersebut
1. 1. Pengetahuan atas Bursa Transfer
Ferguson memiliki kemampuan mumpuni dalam pengetahuan bursa transfer. Dia pernah memecahkan rekor dunia untuk seorang bek.
Dia juga tahu apa yang hilang dan dibutuhkan timnya. Ia pun sebisa mungkin tak menyia-nyiakan bakat yang ada.
Salah satu contohnya adalah ketika Man United mendatangkan Cristiano Ronaldo dan David De Gea. Ferguson berani berjudi mendatangkan dua pemain muda yang belum terkenal dengan jumlah mahar tinggi, tetapi semua telah terbukti.
Sejak kepindahannya ke Man United, Jose Mourinho memecahkan rekor transfer untuk mendatangkan Paul Pogba. Namun, setelah dibeli mahal-mahal, Mourinho malah sering mencadangkannya.
Dia juga membeli Bailly sebelum akhirnya beralih ke Lindelof. Tahun in ia menginginkan Alderweireld.
Mkhitaryan juga dibeli Man United dengan mahar tinggi. Namun lagi-lagi ia tak menggunakannya untuk posisi 'Nomor 10'.
Mourinho seakan menunjukkan bahwa dirinya bukan sosok yang brilian dalam memilih talenta pemain.
2. 2. Kerendahan Hati
Alex Ferguson telah memenangkan 38 trofi bersama Man United. Namun, sangat jarang atau bahkan tidak pernah kita mendengar Ferguson pamer atas pencapaiannya tersebut.
Mungkin sikap emosional Ferguson bisa kita temukan saat ia memaki-maki wasit di pertandingan. Namun, selebihnya Ferguson adalah sosok yang rendah hati.
Hal ini berbanding terbalik dengan sifat Mourinho. Ia selalu terlihat arogan dan cenderung pamer.
Mourinho selalu mengharapkan orang lain menghormati dirinya. Padahal jika ia ingin mendapat respect, sudah seharusnya ia memberikan respect terlebih dahulu kepada para pemain.
3. 3. Menggabungkan Pemain Muda dan Berpengalaman di Dalam Tim
Sir Alex telah berulang kali membangun tim selama karier panjangnya di Man United. Tim-tim yang dibangun oleh Sir Alex memiliki perpaduan sempurna antara pemuda dan pberpengalaman engalaman yang membuat tim sepak bolanya hebat.
Ada waktu di mana Ryan Giggs, Paul Scholes dan Roy Keane bermain bersama. Namun, Sir Alex tahu bahwa timnya butuh bakat-bakat muda untuk menunjang veteran-veteran yang menjadi tulang punggung Man United.
Sementara itu. pelatih Man United saat ini, Jose Mourinho, memiliki kebiasaan membeli pemain yang nantinya hanya akan menjadi penghangat bangku cadangan.
Mourinho tak mau percaya untuk memadukan pemain muda dan pemain berpengalaman. Ia lebih suka membawa pemain yang sudah menjadi bintang tidak diberikan waktu untuk berkembang sehingga menjadi masalah klub.
Ikuti Perkembangan Berita Sepak Bola dan Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT.