5 Pemain Manchester United yang Terlupakan
INDOSPORT.COM – Manchester United merupakan salah satu klub papan atas dunia yang memiliki pemain bintang yang mentereng dalam dunia sepak bola.
Pemain seperti Cristiano Ronaldo, David Beckham, Wayne Rooney, Ryan Giggs, Paul Pogba, Ashley Young dan beberapa pemain hebat lainnya yang selalu membekas diingatan penonton di seluruh dunia.
Namun, meskipun Setan Merah memiliki sejumlah nama besar, mereka juga memiliki pemain yang menjalani musim begitu buruk sehingga membuatnya mudah untuk terlupakan.
Berikut INDOSPORT akan membantu anda mengingat lima mantan pemain Man United yang namanya hampir sirna dari Old Trafford.
1. Ryan Shawcross
Manchester United merupakan klub profesional pertama Shawcross dalam karier sepak bolanya. Ia menginjakkan kaki di Old Trafford pada 2006 silam.
Sayang, ia tidak bisa menjalani musim dengan baik karena kalah bersaing dengan Nemaja Vidic dan Rio Ferdinand yang sukses menjadi pemain yang berpengaruh di Premier League hingga saat ini.
Laman Sportskeeda melansir, kala itu, ia kerap menjadi pemain cadangan dan terus berjuang agar bisa mendapatkan kepercayaan untuk bermain di skuat inti.
Shawcross hanya bermain dua kali untuk The Red Devils dan kedua penampilan itu datang dari bangku cadangan. Kemudian ia bergabung dengan Stoke City dengan status pinjaman pada 2007, mereka memilih untuk membelinya seharga 2 juta poundsterling (Rp37 miliar) pada 2008.
Kini pemain berusia 30 tahun itu sukses menjadi andalan The Potters, meski mereka kini berada di Divsi Championship karena terdegradasi dari Liga Primer Inggris.
2. Jordi Cruyff
Peribahasa ‘Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya’ tampaknya tidak berlaku bagi anak dari legenda sepak bola Johan Cruyff, yakni Jordi.
Membawa nama sang ayah di belakang namanya ternyata tidak membuat karier Jordi bersinar. Setelah gagal moncer di Barcelona, ia hengkang ke Manchester United pada 1996.
Dua musim bersama Setan Merah, pemain gelandang bertahan ini kalah saing dengan Phil Neville dan Roy Keane. Hingga akhirnya pada awal Juli 1998, Sir Alex Ferguson yang saat itu masih menjadi pelatih, meminjamkannya selama satu musim ke Celta Vigo.
Sayang, jika saja dirinya tidak dipinjamkan ke klub Spanyol itu, Jordi bisa ikut andil di skuat Ferguson yang menyabet treble winner pada 1999.
Akhirnya, Jordi pindah ke klub asal Spanyol, Alaves, dengan status bebas transfer pada 2000. Kini ia telah pensiun. Namun ia berbeda nasib dengan ayahnya, di mana usai pensiun nama orang tuanya selalu dielukan sedangkan Jordi hilang dan seperti tidak dipedulikan oleh pecinta sepak bola.
3. Danny Welbeck
Welbeck memulai karier seniornya di Manchester United pada 2008. Saat masih berada di era Sir Alex Ferguson, ia dibimbing oleh striker senior seperti Javier Hernandez dan Robin van Persie, agar skill semakin tajam.
Akan tetapi, usai pensiunnya Ferguson dari Theater of Dreams, Wellbeck seperti kehilangan arah. Di bawah kepemimpinan David Moyes masa depannya mulai terancam, dan puncaknya saat Louis van Gaal mengambil alih Man United.
Wellbeck ditawarkan ke Arsenal oleh LvG karena dinilai belum siap untuk menjadi striker utama klub sebesar seperti Man United pada 2014.
Danny Welbeck bermain untuk Setan Merah sejak 2008 hingga 2014 dengan mencetak 20 gol dalam 92 penampilan. Ia pindah ke Arsenal setelah Piala Dunia 2014, dan telah bermain 83 kali untuk Arsenal mencetak 16 gol.
4. Danny Simpson
Danny Simpson merupakan jebolan dari akademi Manchester United, dan memulai karier senior pertamanya di Old Trafford pada 2006.
Empat tahun dihabiskan Simpson dari 2006 - 2010 hanya bermain sebanyak tiga kali karena ia selalu dipinjamkan ke klub lain, tercatat ada lima klub yang meminjam pemain asli Inggris tersebut. Hingga pada 2010, Newcastle City mematenkan kontraknya.
Simpson kini bermain untuk Leicester City di mana dia telah membuat lebih dari 100 penampilan dan memenangkan Liga Primer Inggris di musim 2015/16.
5. Joshua King
Sebelum bergabung dengan Manchester United, King pernah menolak tawaran dari Sunderland dan Chelsea saat ia masih berada di Akademi Man United, hanya karena keinginannya untuk bermain di tim besutan Sir Alex Ferguson.
Keinginannya pun terwujud, ia resmi menjadi penggawa Setan Merah pada 2009. Ferguson lalu membuat keputusan mengejutkan, dengan mengembalikan King ke tim U-18 dan menjadi salah satu pemain penting.
Kehebatan King di tim muda ternyata tak memberikan dampak di skuat senior, karena tak berhasil menembus dan bersaing dengan pentolan Man United lainnya.
Kariernya di Old Trafford hanya dihabiskan untuk menjadi pemain pinjaman. Lalu, pada 2013 akhirnya ia hengkang ke Blackburn Rovers.
saat ini ia membela Bournemouth dan merupakan bagian dari pemain kunci dan telah mencetak 33 kali dalam 106 penampilan.
Ikuti Terus Berita Sepak Bola dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM