3 Hal yang Bisa Dilakukan Luis Milla Bila Hengkang dari Timnas Indonesia
INDOSPORT.COM - Hari demi hari masa depan pelatih sepak bola asal Spanyol, Luis Milla, tak kunjung mengalami kejelasan bersama Timnas Indonesia.
Kabar yang paling baru, Induk Sepak Bola Indonesia, PSSI, lewat Sekretaris Jenderal (Sekjen) Ratu Tisha menyebut apapun hasil komunikasi dengan agen dari Luis Milla nantinya akan berujung sebuah keputusan yang diambil oleh pihaknya pada hari ini, Rabu (17/10/18).
"Besok (Rabu -red) apapun hasilnya ada atau tidak dia (Milla) kita akan laporkan ke Exco. Hal ini untuk Exco agar segera mengambil keputusan akan hasil (pertandingan) ini," tegas Tisha.
Semakin mepetnya waktu, kemungkinan Luis Milla untuk tak lagi menukangi Timnas Indonesia memang semakin terbuka lebar.
Dan bila kemudian mantan pelatih Timnas Spanyol U-21 itu tak lagi kembali ke Indonesia, terdapat beberapa alternatif kegiatan sudah menanti dirinya. Apa saja itu? Berikut INDOSPORT coba merangkumnya untuk Anda pembaca setia kami.
1. Kembali Melatih Timnas U-21 Spanyol
Pernah sukses bersama Timnas Spanyol U-21 dengan menjadi Juara Euro U-21, kemungkinan Luis Milla kembali dipercaya Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) untuk menjadi pelatih jelas terbuka lebar.
Apalagi beberapa waktu lalu, Milla sempat terlihat menyambangi pemusatan latihan Timnas Spanyol U-21 di La Rozas.
Bukan hanya datang, pelatih kelahiran Teruel itu juga sempat terlibat perbincangan dengan Direktur Olahraga RFEF, Jose Molina.
RFEF bahkan sempat mengunggah kedatangan Milla ke La Rozas itu lewat akun media sosial youtubenya.
2. Jadi Pelatih Tim Eropa
Meski pernah membawa Timnas Spanyol U-21 menjadi juara Eropa, tak bisa dipungkiri nama Luis Milla belum setenar pelatih-pelatih top Eropa lainnya.
Kesempatan untuk menukangi klub-klub ternama Eropa juga belum pernah dirasakan pelatih 52 tahun itu. Praktis baru hanya Real Zaragoza, klub Liga Spanyol yang sedikit punya nama yang pernah dilatihnya.
Namun seiring kesetaraan Lisensi UEFA Pro yang belakangan ini baru didapatnya, bukan tak mungkin tawaran dari klub Eropa datang menghampirinya.
Dan jika hal itu datang di saat Luis Milla akhirnya tak memperpanjang kontrak dengan Timnas Indonesia, maka kemungkinan itu sangat mungkin untuk diterimanya agar melanjutkan kariernya di dunia kepelatihan sepak bola.
3. Jadi Aktivis Sosial
Di luar aktivitasnya sebagai pelatih sepak bola, Luis Milla juga merupakan sosok yang perhatian terhadap isu-isu sosial.
Misalnya saja itu tercermin dalam unggahannya di media sosial Instagram beberapa waktu lalu. pelatih 52 tahun itu memberikan dukungan kepada salah satu jurnalis portal berita olahraga Spanyol, Marca, yakni Pedro Herraiz yang sedang mengunjungi anak-anak di sebuah kawasan kumuh.
"Pekerjaan luar biasa dari @pericoherraiz bersama @cooperacion_internacional_ong. Lihat dan ikuti mereka!" tulis @luismillacoach, Jumat (14/09/18) silam.
Bila mana nantinya Milla tak lagi menukangi Timnas Indonesia, dan tawaran menukangi klub lainnya belum juga tiba, bukan tak mungkin waktu luang yang dimilikinya nanti digunakan Milla untuk berkontribusi langsung pada kegiatan yang serupa dilakukan Pedro Herraiz itu.
Terus Ikuti Update Seputar Timnas Indonesia dan Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya di INDOSPORT.COM