Sempat Terpuruk, 4 Bintang Premier League Ini Mampu Bangkit di Musim 2018/2019
INDOSPORT.COM - Liga Primer Inggris bisa disebut liga sepak bola paling kompetitif di dunia. Sebab banyak para pemain profesional didatangkan untuk memenuhi target para klub besar.
Banyaknya pemain yang datang, menjadi persaingan tersendiri di dalam klub untuk mendapatkan tempat utama di timnya. Khususnya untuk para pemain bintang yang bergabung dengan klub-klub besar Inggris.
Ada yang tersingkir dari tempat utama karena performanya menurun. Tapi ada juga yang mampu bangkit dari keterpurukannya dan mampu menunjukkan performa terbaik.
Nah, memulai musim baru seakan menjadi motivasi para pemain untuk menunjukkan keahlian mereka. Latihan dan usaha keras akan ditunjukkan untuk mendapat kepercayaan dari pelatih agar mendapatkan tempat utama di klub.
Di awal musim ini, setidaknya ada 4 pemain yang mampu bangkit dan bermain apik setelah di musim sebelumnya performa mereka menurun.
Berikut INDOSPORT rangkum, 4 pemain yang akhirnya mampu bangkit dan menampilkan performa impresifnya lagi untuk klubnya masing-masing.
1. 1. Ross Barkley
Didatangkan Chelsea dari Everton, Ross Barkley awalnya tidak bisa menunjukkan performa terbaiknya. Bersama pelatih Chelsea dulu, Antonio Conte, dia jarang mendapat kesempatan bermain. Dia hanya bermain sebanyak 131 menit musim lalu.
Tak hanya itu, pemain berusia 24 tahun ini juga mengalami masalah karena cederanya. Namun, sejak kedatangan manajer baru, Maurizio Sarri, Barkley mampu menjelma menjadi gelandang yang menakutkan
Sejauh musim ini, Barkley mampu menjadi andalan baru bagi Chelsea dan sudah menciptakan sebanyak 3 gol dan 3 assist dalam 9 penampilannya bersama Chelsea di Liga Inggris.
2. 2. Joe Hart
Joe Hart menjadi salah satu pemain yang mampu bangkit dari keterpurukan yang dialaminya di Liga Inggris musim 2018/2019. Sebelumnya Joe Hart tersingkir dari Manchester City sejak kedatangan Pep Guardiola.
Joe Hart pun sempat dipinjamkan ke Torino dan West Ham United. Namun, Hart tetap tak mampu untuk menunjukkan performa terbaiknya.
Berbeda dengan penampilannya pada beberapa musim lalu, kini performa Hart terus membaik sejak bergabung bersama Burnley. Bahkan, Hart berada di peringkat teratas untuk kiper penyelamatan terbanyak dengan membuat 44 kali penyelamatan.
3. 3. Daniel Sturridge
Daniel Sturridge pernah mengalami masa jayanya sebagai striker yang tajam setelah dibeli Liverpool dari Chelsea. Bertandem dengan Luis Suarez, Sturridge mampu melesakkan bola ke gawang lawan sebanyak 21 kali pada musim 2013/2014.
Namun, semenjak mengalami cedera, Sturridge lebih banyak menghabiskan waktu untuk mendapatkan perawatan dibanding berada di lapangan hijau.
Moncernya permainan Firminho juga membuat Sturridge seakan kehilangan tempat utama di lini serang Liverpool. Bahkan pada pertengahan musim lalu, pemain berusia 29 tahun itu dipinjamkan ke West Bromwich Albion.
Tapi, pada awal musim 2018/2019, penampilan Sturridge berangsur membaik dari musim-musim sebelumnya. Meski jarang turun sebagai starter, Sturridge mampu mencetak gol ke gawang Wesh Ham United, Paris Saint-Germain, dan gol spektakularnya di Stamford Bridge saat Chelsea vs Liverpool.
4. Danny Ings
Pemain Liverpool yang dipinjamkan ke Southampton, Danny Ings juga sangat akrab dengan cedera. Didatangkan oleh Liverpool dari Burnley, Ings tak bisa menujukkan ketajamannya.
Bersama the Reds, Ings hanya tampil 14 kali dalam kurun 3 tahun karena masalah cederanya. Kepindahannya ke Southampton menjadi motivasi besar bagi dirinya. Sebab, tak hanya mendapatkan tempat utama saja, Ings akhirnya mampu membuat gol demi gol.
Sampai saat ini Ings sudah mencetak sebanyak tiga gol di Liga Primer Inggris dan satu gol di Piala Liga Inggris bersama Southampton.
Terus Ikuti Update Liga Primer Inggris dan Sepak Bola Inggris Lainnya di INDOSPORT.COM