Deretan 3 Pemain Sepak Bola yang Sukses Mengikuti Jejak Ayahnya
INDOSPORT.COM - Tepat pada hari ini, Senin (12/11/18) Indonesia merayakan Hari Ayah, demi menghormati peran ayah sebagai pemimpin keluarga.
Dengan predikatnya sebagai pemimpin, kerap kali sosok ayah menjadi barometer untuk sang anak dalam merintis kariernya di bidang apapun, tak terkecuali sepak bola. Tak sedikit seorang anak mengikuti jejak ayahnya untuk terjun ke dunia si kulit bundar sebagai pemain.
Tercatat, sudah beberapa kali sepak bola memiliki pemaib yang mengikuti ayahnya sebagai pemain sepak bola. Sebut saja Paolo Maldini yang merupakan anak dari bek legendaris Italia, Cesare Maldini.
Menariknya, selama Paolo dan Cesare aktif sebagai pemain sepak bola, keduanya telah berhasil meraih beragam gelar bergensi, baik itu di pentas nasional, maupun internasional.
Bisa dikatakan, keluarga Maldini merupakan keluarga yang dipandang dalam sepa kbola Italia.
Maka dari itu, demi melanjutkan kesuksesan dinasti Maldini di industri persepakbolaan, Paolo pun turut menularkan hobinya ini ke anak-anaknya, Christian yang bermain di Pro Piacenza 1919, serta Daniel yang berada di tim Primavera AC Milan.
Selain hubungan keluarga Maldini, nyatanya terdapat beberapa hubungan antara ayah dan anak lainnya yang turut mempunyai nama besar dalam sepak bola.
Bertepatan dengan Hari Ayah yang jatuh pada hari ini, portal berita olahraga INDOSPORT pun coba merangkum 3 keluarga yang memiliki nama besar dalam dunia sepak bola.
1. 1. Patrick Kluivert dan Justin Kluivert
Sama-sama berposisi di lini serang, Patrick dan Justin Kluivert nyatanya berhasil memukau mata dunia, berkat kemampuannya masing-masing saat bermain. Keduanya bahkan selalu menjadi andalan untuk klub yang dibelanya.
Berawal dari Ajax, baik Justin dan Patrick pun memilih Serie A sebagai batu loncatan karier mereka. Namun, keduanya memilih klub yang berbeda. Sang ayah, Patrick memilih AC Milan, sang anak, Justin justru memilih AS Roma sebagai klub terbarunya.
Dengan usia yang baru menginjak 19 tahun, Justin diyakini dapat mengikuti kesuksesan sang ayah sebagai pesepakbola ternama dunia. Ditambah lagi, penyerang Roma ini pun secara terang-terangan pernah mengatakan ingin melewati kesuksesan sang ayah.
2. 2. Beom-keun Cha dan Du-ri Cha
Bagi pencinta sepak bola Jerman dan Korea Selatan era 90-an, nama Beom-Keun Cha pasti sudah tidak asing ditelinga. Penampilannya bersama Bayern Leverkusen kala itu tak bisa terbantahkan. Berbagai gelar bergengsi telah ia raih selama meniti karier di Jerman.
Kesuksesannya tersebut, ternyata turut diikuti oleh sang anak Du-ri Cha. Berawal dari klub lama ayahnya, Leverkusen pada tahun 2002, Ia pun memulai perjalanannya di benua Eropa.
Tim-tim seperti FSV Mainz hingga Celtics pernah dibelanya sampa Du-ri Cha memutuskan pensiun di klub FC Seoul pada tahun 2015 silam.
3. 3. Peter Schmeichel dan Kasper Schmeichel
Sosok Peter Schmeichel kala masih berseragam Manchester United, memang sangat menganggumkan. Berbagai gelar bergengsi, layaknya trofi Liga Champions, serta trofi Liga Primer Inggris, mampu ia raih dalam kurun waktu delapan tahun.
Tak ayal, banyak yang mengatakan bahwa Peter merupakan penjaga gawang terkemuka kala itu berkat kemampuannya dalam menghalau bola.
Memiliki ayah seorang penjaga gawang, ternyata memacu adrenalin sang anak, Kasper Schmeichel yang turut mengikuti jejak sang ayah menjadi penjaga gawang.
Walau kariernya tidak sebagus sang ayah yang bermain di klub-klub besar. Kasper nyatanya mampu menunjukan kemampuannya di bawah mistar gawang yang tak ada bedanya dengan ayahnya.
Hal ini terbukti, kala dirinya berhasil mengantarkan Leicester City meraih trofi Liga Inggris untuk pertama kalinya. Selain itu, sosoknya juga tak tergantikan di timnas Denmark. Sama seperti Peter, sang ayah.
Penulis: Ridi F. Khan.
Terus Ikuti Update Berita Sepak Bola Internasional Lainnya di INDOSPORT.COM