Ini 3 Hal yang Bisa Gagalkan Persija Jakarta Juara Liga 1 2018
INDOSPORT.COM - Kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1 2018, sudah memasuki pekan ke-31, menyisakan tiga pertandingan lagi. Karenanya, perburuan juara Liga 1 2018, yang diperebutkan Persija Jakarta, PSM Makassar dan Persib Bandung semakin sengit.
Ya, ketiga klub tersebut secara berurutan berada di peringkat pertama, kedua dan ketiga klasemen sementara hingga pekan ke-31 ini. PSM Makassar vs Persija Jakarta sendiri baru saja berakhir imbang 2-2, Jumat (16/11/18) kemarin.
Sementara Persib Bandung masih harus bertamu ke Stadion Moch Soebroto, markas PSIS Semarang, pada Minggu (18/11/18) pukul 15.30 besok sore.
Sudah tinggal menyisakan tiga pertandingan lagi untuk berakhirnya musim, ternyata juara Liga 1 2018 belum juga jelas. Isu settingan setelah hasil imbang PSM vs Persija kemarin pun sempat menyeruak.
Namun, terlepas dari isu settingan dan gol bunuh diri PSM kemarin, INDOSPORT ingin membahas sebanyak 3 hal yang bisa menggagalkan Persija Jakarta juara Liga 1 2018.
1. 1. Terpeleset di 3 Laga Terakhir
Hasil imbang 2-2 yang didapat saat bertamu ke markas PSM Makassar, Stadion Andi Mattalata, Jumat kemarin termasuk hasil yang cukup bagus untuk Persija Jakarta.
Pasalnya, tiga laga terakhir yang cukup rumit, yaitu vs Sriwijaya FC (kandang), vs Bali United (tandang) dan terakhir Mitra KUkar (kandang), bisa menjadi malapetaka untuk Persija Jakarta.
- Pekan ke-32: Persija Jakarta vs Sriwijaya FC
Lawan pertama, meski bermain sebagai tuan rumah, Persija harus hati-hati dengan Sriwijaya FC. Pasalnya mereka akan berusaha semaksimal mungkin untuk mendapat poin guna bertahan dari zona degradasi.
- Pekan ke-33: Bali United vs Persija Jakarta
Sementara lawan yang kedua, Bali United juga punya ambisi tinggi untuk mendulang poin hingga musim ini berakhir. Apalagi Persija sebagai tim tamu, tidak dapat berharap banyak di laga vs Bali United.
- Pekan ke-34: Persija Jakarta vs Mitra Kukar
Mitra Kukar sama seperti Sriwijaya FC, di mana keduanya sama-sama mengantongi 36 poin dan terancam juga jatuh ke zona degradasi. Menghadapi Persija, tentu skuat asuhan Rahmat Darmawan ini akan habis-habisan di laga terakhir Liga 1 2018.
2. 2. Akumulasi Kartu Kuning
Seperti tim-tim yang hampir juara lainnya, akumulasi kartu kuning selalu menjadi faktor kegagalan tim karena merusak komposisi pemain yang sedang solid.
Dari Regulasi Liga 1 2018 Pasal 53 Ayat 4, berbunyi:
"Pemain yang memperoleh akumulasi 3 kartu kuning dalam 3 Pertandingan yang berbeda selama berlangsungnya Liga 1, tidak diperkenankan untuk bermain 1 kali Pertandingan pada pertandingan berikutnya setelah akumulasi tersebut tercapai. Aturan ini juga berlaku untuk kelipatan berikutnya (kelima, ketujuh, kesembilan, dan seterusnya)."
Dari regulasi tersebut dan melihat statistik skuat yang dilansir dari Soccerway, sebanyak enam pemain Persija Jakarta terancam kena akumulasi kartu.
Yang artinya jika mendapat satu kartu kuning lagi, mereka akan absen di salah satu dari tiga laga terakhir Liga 1 2018. Enam pemain tersebut adalah:
- Jaimerson da Silva (6 kartu kuning)
- Novri Setiawan (2 kartu kuning)
- Rezaldi Hehanusa (6 kartu kuning)
- Ramdani Lestaluhu (2 kartu kuning)
- Renan da Silva (4 kartu kuning)
- Marko Simic (2 kartu kuning)
3. 3. Kehilangan Pemain Kunci ke Timnas Indonesia
Tidak perlu diherankan lagi, sebagian besar Klub Liga 1 2018 sedang kehilangan para pemain andalannya yang dipanggil Timnas Indonesia senior ke Piala AFF 2018.
Persija Jakarta menjadi salah satu dari klub-klub yang kehilangan pemain andalannya karena kompetisi Piala AFF 2018. Mereka kehilangan Andritanya Ardhiyasa dan Riko Simanjuntak.
Kedua pemain tersebut memiliki peran sangat penting dalam perjalanan Persija menapaki peringkat kedua di klasemen sementara Liga 1 2018 pekan ke-31.
Andritany, tidak tergantikan di bawah mistar gawang Persija Jakarta sepanjang Liga 1 2018 bergulir musim ini. Dari 17 penampilan, dia hanya kebobolan 19 gol sejauh ini.
Sementara Riko Simanjuntak, sejauh Liga 1 2018 ini, telah menjadi raja umpan untuk para pemain Persija Jakarta, terutama Marko Simic. Dari 25 penampilan, Riko sudah menyumbang tiga gol dan sembilan assist untuk Persija.