Diteror Jakmania Hingga Kalah Telak, Begini Reaksi Berkelas Pelatih Persela Lamongan
INDOSPORT.COM - Persela Lamongan teroaksa pulang dengan tangan kosong usai mengalami kekalahan 0-3 dari Persija Jakarta di laga tunda pekan ke-26 Liga 1 (kasta tertinggi bola Indonesia) 2018, Selasa (20/11/18) di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta.
Gawang tim Laskar Joko Tingkir yang dikawal Dwi Kuswanto dibobol oleh aksi Rezaldi Hehanusa, Ramdani Lestaluhu, dan Marko Simic.
Dalam laga yang berlangsung kemarin sore, Persela Lamongan memang bermain di bawah tekanan puluhan ribu penonton yang memadati Stadion GBK.
Diego Assis dan kawan-kawan terus 'terintimidasi' Jakmania (suporter Persija) sepanjang pertandingan hingga akhirnya menyerah kalah.
Kendati demikian, pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso justru punya pandangan berbeda usai pertandingan. Meski kalah telak, pelatih 48 tahun itu mengatakan senang dengan atmosfer pertandingan yang ada, sebab hal itu sangat bagus untuk membangun mental pemain.
"Jila saya sebagai pemain kalau datang ke kandang Persija Jakarta dengan beribu penonton, itu harusnya senang," kata Aji saat disinggung mental pemain yang diteror sepanjang laga.
"Karena mereka(pemain) bisa tunjukan kualitas dan diperhatikan. Jadi, saya rasa tidak ada alasan bagi pemain untuk tertekan. Harusnya senang, kalau grogi tak usah main sepak bola saja," imbuhnya.
Sementara itu, menyikapi kekalahan dari Persija Jakarta, bek Persela Lamongan, Samsul Arifin mengatakan sejatinya mereka sudah melakukan yang terbaik. Hanya saja, ada kesalahan-kesalahan kecil yang terjadi berujung pada tiga gol tuan rumah.
"Kami sudah ikuti instruksi pelatih dan bermain baik. Tetapi, karena kesalahan kami, makanya jadi gol," katanya.
Perlu diketahui, setelah kekalahan di laga Persija Jakarta vs Persela Lamongan, tim berjuluk Laskar Joko Tingkir itu kini berada di peringkat 11 klasemen Liga 1 2018 dengan torehan 42 poin.
Terus Ikuti Update Liga 1 dan Sepak Bola Indonesia di INDOSPORT.COM