Terungkap! Ini Klub Liga Indonesia yang Tak Bisa Diperalat Mafia Sepak Bola
INDOSPORT.COM - Mantan pelatih Timnas Indonesia U-16, Fakhri Husaini, memberikan komentarnya terkait klub-klub yang kemungkinan tidak bisa dikendalikan mafia sepak bola.
Pelatih yang pernah membela PKT Bontang tersebut tidak menjelaskan klub tersebut secara spesifik. Fakhri hanya menyebutkan ciri-ciri klub yang bersih dari pengaturan skor.
Menurut Fakhri, klub-klub yang sehat secara finansial tidak akan pernah didatangi mafia sepak bola untuk melakukan pengaturan skor.
"Pengaturan Skor tidak pernah datang ke klub yang sehat,” ujarnya saat menghadiri acara Mata Najwa di Trans 7 pada Rabu (28/11/18) malam.
Komentar Fakhri itu pun masuk akal, mengingat klub yang sehat secara finansial tidak akan kesulitan membayar gaji pemain dan memberikan fasilitas lainnya kepada pemain.
Namun sayangnya, saat ini masih banyak klub-klub Liga Indonesia yang masih mengalami kesulitan keuangan. Oleh karena itu, persepakbolaan Indonesia sangat rentan dengan mafia.
1. Incar Klub-klub Minim Dana
Lebih lanjut Fakhri menyebutkan jika mafia sepak bola lebih dulu akan mengincar klub-klub yang mengalami masalah keuangan. Karena, klub-klub itu dianggap sebagai sasaran empuk bagi mafia sepak bola.
“Klub yang tengah mengalami kesulitan keuangan menjadi sasaran empuk untuk mafia pengaturan skor," lanjut sang pelatih.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya di INDOSPORT.