Legenda Timnas Indonesia Bela Edy Rahmayadi Rangkap Jabatan, Asalkan...
INDOSPORT. COM - Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi belakangan terus mendapat kritik lantaran melakukan rangkap jabatan. Tindakan Edy Rahmayadi itu ternyata mendapat pembelaan dari legenda Timnas Indonesia, Rocky Putiray.
Ya, seperti yang kita ketahui bersama, kini sosok Edy Rahmayadi memiliki jabatan lain di luar tanggung jawabnya sebagai Ketua Umum PSSI. Ya, kini Edy Rahmayadi juga terjun ke ranah politik dengan menjabat Gubernur Provinsi Sumatera Utara.
Rangkap jabatan yang dilakukan Edy Rahmayadi tersebut lantas mendapat banyak kritikan oleh penggila sepak bola Indonesia. Khususnya setelah Timnas Indonesia gagal total di gelaran Piala AFF 2018.
Namun, pembelaan justru datang dari legenda Timnas Indonesia, Roky Putiray. Pemain bergaya nyentrik itu diketahui tidak mempermasalahkan rangkap jabatan Edy Rahmayadi, namun dengan sebuah syarat khusus.
Rocky Putiray datang sebagai bintang tamu dalam sebuah video unggahan channel Youtube, Asumsi. Bersama sang pembawa acara, Pangeran Siahaan, dan wartawan senior, Anton Sanjoyo, Rocky Putiray membahas banyak soal sepak bola Indonesia.
Salah satu hal yang dibahas dalam video itu oleh Rocky Putiray ialah terkait rangkap jabatan Edy Rahmayadi. Rocky Putiray justru sama sekali tidak mempermasalhkan rangkap jabatan Edy Rahmayadi itu.
1. Boleh Rangkap Jabatan Asal Mampu
Namun, Rocky Putiray juga menambahkan sebuah syarat atas pembelaannya kepada Edy Rahmayadi itu. Rocky Putiray menyebut Edy Rahmayadi boleh merangkap jabatan asalkan dia mampu menjalankan kedua tanggung jawabnya dengan baik secara berbarengan.
"Masalah dua jabatan itu tidak masalah selama dia mampu. Tapi mana-mana juga yang pegang dua (jabatan) tidak mungkin adil," ujar Rocky.
"Dia (Edy Rahmayadi) pasti tidak punya banyak waktu buat mengurus (PSSI). Sebagai kepala daerah juga dia juga sudah banyak pikiran untuk memperbaiki di sana," tambah Rocky.
Rocky Putiray pun memberikan sebuah solusi terhadap masalah rangkap jabatan Edy Rahmayadi. Ia menyarankan agar Edy Rahmayadi untuk mundur dari jabatan Ketua Umum PSSI jikalau tidak merasa tidak mampu mengemban dua jabatan dengan baik.
"Kalau merasa memang tidak mampu, kenapa harus diterusin," pungkas Rocky.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT