4 Pelatih Kawakan Liga 1 yang Kemungkinan Hengkang dari Klubnya di Akhir Musim

INDOSPORT.COM - Kompetisi sepak bola kasta tertinggi Liga Indonesia-Liga 1 musim 2018 telah mencapai akhir perjalanan, dan pada minggu bakal segera terlaksana pertandingan terakhir dari seluruh kontestan.

Menjelang berakhirnya Liga 1, sejumlah kejutan silih berganti terjadi mulai dari transfer pemain hingga pemecetan pelatih kawakan yang harus mengakhiri kebersamaanya di musim.

Salah satu pelatih top yang bakal menyandang gelar pengangguran musim depan adalah Milan Petrovic, dimana kontrak pelatih asal Slovenia tersebut tak diperpanjang singo edan meski dirinya mampu membawa Arema lolos dari degradasi.

Meski telah dipastikan akan didepak oleh Arema, namun Milan masih berkeinginan melanjutkan karir kepelatihannya di Liga Indonesia musim depan.

Kepastian tersebut ia ungkapkan sendiri sepulang dari Bantul, usai membawa timnya memenangi duel di pekan ke-33 Liga 1 kontra PS Tira pekan lalu.

"Saya sangat ingin melanjutkan kerja di sini. Karena sejak datang ke Indonesia, saya belajar banyak hal tentang negara baru, suasana, kultur dan kota yang baru bagi saya," ucap Milan.

Dengan keputusan tersebut, maka akan menjadi angin segar bagi seluruh tim Liga 1 yang ingin membutuhkan amunusi juru taktik anyar musim depan.

Bukan hanya Milan, Indosport merangkum masih terdapat 3 pelatih kawakan lagi yang dapat direkrut lantaran tak memperpanjang kontrak bersama timnya di musim depan dan berikut ulasan lengkapnya.

1. Milan Petrovic

Catatan impresif dan hanya menukangi Arema FC selama 7 bulan, ditambah mengembalikan taring Singo Edan di kompetisi lokal, sudah menjadi bukti betapa jeniusnya mantan pelatih NK Primorje ini.

Namun meski telah mengembalikan peforma Arema FC yang sempat bobrok di awal musim, Milan masih belum mendapatkan kesempatan lebih untuk menukangi Arema di musim depan.

Telah dipastikan tak lagi menjabat pelatih Arema, Milan Petrovic menyatakan akan tetap bertahan di Indonesia dan menanti tantangan dari klub lain yang ingin menggunakan jasanya. 

Widodo C Putro

Kejutan juga terjadi di tim Bali United, di mana pelatih Widodo C Putro resmi mengundurkan diri dari jabatan juru latih laskar tridatu, tepat sebelum pertandingan big match antara Bali United vs Persija Jakarta dimulai.

Meski masih menimbulkan sejumlah polemik selepas mundurnya Widodo C Putro, namun keputusan tersebut tetap tak berubah dan dipastikan pada musim depan sang pelatih bakal resmi menukangi klub lain.

2. Mario Gomez

Musim ini tampaknya menjadi masa paling kelam para bobotoh, usai tim kesayangan mereka Persib Bandung gagal meraih gelar juara, kini diperparah lantaran mereka harus kehilangan pelatih sejenius Mario Gomez.

Pemecatan Mario Gomez tersebut dipastikan sendiri oleh manajer Persib, Umuh Muchtar, di mana Umuh menyebut alasan pemecatan Mario Gomez lantaran sang pelatih tengah bersitegang dengan Dirut PT.PBB 

"Dia (Gomez) sudah ada masalah dengan Pak Glenn. Dia tidak mau ada Pak Glenn kalau tetap di Persib. (Tindakan) itu jelas salah, karena Pak Glenn adalah Dirut PT PBB," kata Umuh.

Rahmad Darmawan

Nama pelatih terakhir yang kemungkinan bakal mendapat predikat pengangguran adalah juru taktik Sriwijaya FC, Rahmad Darmawan.

Namun kepastian tersebut baru akan terjadi andai dirinya gagal membawa lolos Laskar Wong Kito lolos dari zona degradasi, dan bertahan di Liga 1 musim depan.

Saat ini Sriwijaya FC sendiri masih tertahan di peringkat 14 dengan raihan 39 poin, angka tersebut masih mungkin dikejar bahkan oleh PSMS Medan yang duduk diperingkat paling bontot.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga 1 Indonesia Lainnya di INDOSPORT.