3 Blunder Besar Persib Bandung bila Jadi Datangkan Luis Milla
INDOSPORT. COM - Klub sepak bola Indonesia yang berkompetisi di Liga 1, Persib Bandung belakangan tengah santer dikabarkan akan merekrut eks pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla.
Bila kabar ini benar terwujud, Persib sepertinya bakal melakukan blunder dan menerima sejumlah kerugian.
Persib saat ini memang sedang tidak memiliki sosok pelatih. Maklum saja, beberapa waktu lalu Persib baru saja mendepak pelatihnya musim lalu, Mario Gomez.
Persib pun kini jelas membutuhkan pelatih anyar dan sedang memburu incarannya. Sosok terdepan yang menjadi incaran Persib pun belakangan ini mengarah kepada satu nama, yakni Luis Milla.
Ya, Kabar Persib yang sedang getol mengincar nama Luis Milla sebagai sosok pelatih anyarnya tersebar melalui media sosial. Khususnya bila melihat aktivitas bos Persib, Teddy Tjahjono di akun Instagram pribadinya.
Teddy diketahui telah mengikuti akun Instagram milik Luis Milla. Tindakan Teddy ini pun seakan menjadi kode bahwa Persib kini tengah mengincar Luis Milla untuk mengisi kosongnya kursi pelatih sepeninggal Mario Gomez.
Jika kabar ini sampai benar-benar tewujud ke depannya, sepertinya Persib bakal melakukan blunder besar. Pasalnya, kedatangan Luis Milla bisa menimbulkan sejumlah kerugian bagi kubu Maung Bandung.
Lalu, apa saja blunder Persib jika nanti berhasil mendatangkan Luis Milla ke Kota Kembang? INDOSPORT mencoba merangkumnya ke dalam ulasan berikut ini.
1. Tingginya Gaji
Blunder dan kerugian yang bakal didapat Persib jika berhasil mendatangkan Luis Milla adalah terkait soal gaji. Ya, Luis Milla terbilang sebagai pelatih bergaji cukup tinggi dan bakal memberatkan manajemen Persib.
Mari berkaca kala dahulu Luis Milla menangani Timnas Indonesia. Ketua PSSI, Edy Rahmayadi pernah menyebutkan nominal gaji yang dibayarkan kepada Luis Milla.
"Setahun dia Rp30 miliar, tapi kami, PSSI siap untuk menggajinya," ucap Edy Rahmayadi.
Angka ini jelas cukuplah tinggi bagi ukuran seorang pelatih di Indonesia. Jika jadi didatangkan, akankah Persib bisa menyanggupi nominal yang berada di kisaran 30 miliar Rupiah per tahun tersebut?
2. Kendala Bahasa
Blunder dan kerugian yang bakal didapat Persib jika berhasil mendatangkan Luis Milla adalah terkait bahasa. Sebagai pria berkebangsaan Spanyol, harus diakui Luis Milla belum begitu fasih berbahasa Indonesia.
Buktinya sudah terlihat jelas dalam kiprah Luis Milla selama menangani Timnas Indonesia dulu. Luis Milla sampai menyewa jasa translator bahasa demi bisa memudahkan pekerjaannya.
Faktor ini sejatinya juga sudah dialami Persib kala dilatih Mario Gomez. Sosok Gomez yang berkebangsaan Argentina juga belum fasih berbahasa Indonesia.
Namun, jika ini kembali terjadi, resiko salah paham antara instruksi pelatih dan pemain tetap saja bisa muncul. Persib pun sekiranya harus mempertimbangkan faktor bahasa ini sebelum benar-benar merekrut Luis Milla.
3. Sudah Lama Tak Melatih
Sebagai sosok pelatih, Luis Milla terbilang sudah cukup lama menganggur. Ia terakhir kali berdiri di pinggir lapangan untuk memimpin skuat berlaga kala Timnas Indonesia bertanding di gelaran Asian Games 2018 lalu.
Faktor ini juga bisa mendatangkan kerugian tersendiri bagi Persib. Cukup lamanya Luis Milla tak melatih, kemungkinan membuatnya harus menjalani masa adaptasi lagi terlebih dahulu dan tentunya cukup memakan waktu.
Namun terlepas dari semua kerugian yang bisa saja menimpa, semua kembali lagi kepada cara manajemen Persib. Asal bisa mengatasi segala masalah yang ada dengan baik, rasanya pemaparan tadi tak akan begitu berpengaruh kepada peforma Persib musim depan.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Bursa Transfer Lainnya Hanya di INDOSPORT