Bagaimana Cara Persib Bandung Hukum Pemain Terlibat Match Fixing?
INDOSPORT.COM - Klub sepak bola nasional Persib Bandung ternyata memiliki cara tersendiri dalam menghukum pemain apabila terlibat pengaturan skor pertandingan (match fixing). Bagaimana caranya?
Manajemen Persib mengaku akan memberikan sanksi yang sangat tegas dan berat kepada para pemainnya yang telah terikat kontrak tetapi menjalankan praktik curang ini.
“Ada sanksinya, saya belum bisa jelaskan sanksinya apa. Tapi intinya pemain diberikan tugas untuk bermain dengan baik dan tidak boleh melakukan hal-hal seperti itu (match fixing),” ujar Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Kuswara S Taryono di Bandung.
Lebih lanjut Kuswara menerangkan kalau sanksi itu sudah berjalan lama didalam kontrak yang ditandatangani oleh para pemain Persib Bandung. Karena mereka pasti telah menyetujui aturan yang ditetapkan klub.
"Jadi pada intinya bermain sesuai dengan koridor, sesuai dengan ketentuan, dan sesuai dengan yang digariskan dalam kontrak,” kata Kuswara seperti dicuplik Antara, Minggu (23/12/18).
1. Sempat Diisukan Match Fixing
Sebelumnya pada November lalu Persib Bandung dilanda dugaan pengaturan skor pertandingan (match fixing). Hal itu membuat Manajer Persib Umuh Muchtar marah dan memberikan klarifikasi.
"Saya sangat sedih, saya merasa tidak enak karena semua pemain yang ada di Persib percaya 1000 persen. Tidak ada yang pernah main-main seperti itu," kata Umuh di Bandung, Rabu (21/11/18) lalu.
Masalah ini pun selesai usai manajemen ikut memediasi pelatih dan pemain untuk memberikan penjelasan tentang tuduhan match fixing di Persib.
Terus Ikuti Update Persib Bandung dan Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM.