Indra Sjafri Bongkar Alasan Singkirkan 2 Striker 'Kesayangan' di Timnas U-22

INDOSPORT.COM - Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri telah mengumumkan 38 nama pemain yang dipanggil untuk menjalani pemusatan latihan sebagai persiapan menuju Piala AFF U-22 yang bergulir Februari mendatang.

Dari sekian banyak nama tersebut, pelatih asal Padang, Sumatera Barat itu menyisipkan nama debutan baik dari Liga 1, 2, dan 3 serta beberapa pemain jebolan SEA Games 2017 dan Asian Games 2018.

Sebagian besar pemain yang dipanggil Indra Sjafri juga merupakan jebolan Timnas Indonesia U-19 dan kerap mengisi starting XI. Hanya saja, jika diperhatikan lebih detail, Indra Sjafri tidak memanggil dua pemain langganan di lini depan skuat Garuda Nusantara yakni Hanis Saghara dan Rafli Mursalim.

Terkait hal itu, Indra Sjafri pun lantas membocorkan alasan menyingkirkan dua pemain kesayangan tersebut. Ia mengatakan belum memanggil dua nama itu lantaran ingin melihat terlebih dahulu pemain lain yang juga punya potensi.

"Untuk striker Rafli dan Saghara saya belum panggil karena ada striker di Liga 1 dan lainnya yang kualitasnya lebih baik," katanya.

"Tetapi ada pemain yang saya sudah tahu kualitasnya dan saya gak perlu panggil lagi dan bisa saja di pemusatan latihan berikutnya," imbuh mantan pelatih Bali United itu.

1. Ingin Lihat Kualitas Pemain Lain

Indra Sjafri menyatakan ingin melihat kualitas pemain muda lainnya yang belakangan bersinar seperti topskor Liga 3 2018, Septian Satria Bagaskara dari Persik Kediri, kemudian Ezra Walian, Dimas Drajat, Marinus Wanewar dan lainnya. 

Nantinya, Timnas Indonesia U-22 akan melakukan pemusatan latihan terhitung mulai 7 Januari mendatang di Lapangan ABC Senayan, hingga berangkat ke Piala AFF U-22 di Kamboja.

Karenanya, Indra Sjafri dalam waktu dekat akan bertemu dengan para pelatih dari klub-klub terkait yang pemainnya dipanggil untuk menyesuaikan program Timnas dan klub.

"Kita mulai kita latihan tanggal7 ini dan agak berbeda karena klub sudah off session. Jadi kita akan ketemu pelatih klub agar sinkron dengan program Timnas dan PSSI juga yang akan mengatur buat pemain yang di luar negeri," tuturnya.