3 Kerugian Besar Jika Barito Putera Rekrut Hulk Musim Ini
INDOSPORT.COM – Barito Putera diisukan telah mencoba untuk mebndatangkan pemain kelas dunia pada bursa transfer jelang Liga 1 2019. Tim berjuluk Laskar Antasari tersebut dilaporkan akan mendatangkan penggawa Timnas Brasil, Hulk.
Rumor itu datang ketika pemain yang memiliki nama lengkap Givanildo Vieira de Sousa tersebut menyapa masyarakat Indonesia melalui akun media sosial pribadinya. Seperti yang diketahui, Hulk datang ke Indonesia untuk menghadiri acara peluncuran sepatu asal Inggris.
Namun spekulasi kepindahannya ke Barito Putera semakin menguat ketika pelatih Jacksen F. Thiago mengungkapkan akan mendatangkan pemain asal Brasil dan Italia. Pelatih asal Brasil itu mengungkapkan jika pemain barunya tersebut akan datang pada tanggal 21 Januari mendatang.
Terlepas dari itu, kali ini INDOSPORT mencoba untuk merangkum tiga kerugian besar Barito Putera jika benar-benar mendatangkan Hulk pada bursa transfer musim ini.
1. Performa Menurun
Hulk nyatanya mengalami penurunan performa saat memperkuat klub Liga Super China, Shanghai SIPG dalam dua musim terakhir. Pada musim 2017 lalu, dirinya berhasil mencatatkan 17 gol dari 27 laga.
Namun ketika mengarungi kompetisi musim 2018, catatan golnya tak mampu melebihi torehannya pada tahun sebelumnya. Pemain berusia 32 tahun itu hanya mampu mencetak 13 gol dari 25 pertandingan.
Catatan itu nampaknya cukup menjelaskan jika performa Hulk mulai menurun di setiap musimnya. Apalagi, usia Hulk saat ini terbilang sudah cukup tua. Namun tidak ada yang tahu apakah ia bisa meningkatkan performanya pada musim ini, atau tidak sama sekali.
2. Harga Terlalu Mahal
Hulk sendiri saat ini memiliki banderol transfer yang terbilang sangat mahal bagi klub-klub Liga 1 2019, termasuk Barito Putera. Menurut laporan Transfermarkt, Hulk memiliki harga sebesar 20 juta euro atau sekitar Rp322 miliar.
Harga tersebut bahkan lebih besar dari klub-klub papan atas Liga 1. Karena skuat paling mahal klub Liga 1, yang dipegang Bali United, hanya mencapai harga 4,55 juta euro atau setara dengan Rp73 miliar.
Bukan ide yang baik jika Barito Putera merelakan dana besar untuk satu orang sedangkan mereka tidak memperkuat komposisi pemainnya di lini lain. Artinya, Barito Putera tak bisa menambah kekuatan di beberapa lininya.
3. Tak Pernah Perkuat Klub Top Eropa
Meski nama Hulk cukup terkenal di telinga pecinta sepak bola dunia, namun nyatanya sang pemain tak pernah memperkuat klub-klub top Eropa. Karena Hulk sendiri hanya mencicipi Liga Portugal dan Rusia.
Dirinya sama sekali tidak pernah berkarier di lima liga top Eropa, seperti Liga Primer Inggris, Serie A Italia, La Liga Spanyol, Bundesliga Jerman, hingga Ligue 1 Prancis. Ia lebih memilih terbang ke China untuk memperkuat Shanghai SIPG.
Dengan begitu, kualitas Hulk pun cukup dikhawatirkan. Karena jika dirinya memiliki kapabiltas yang bagus, sejumlah klub-klub top Eropa bersedia mendatangkan Hulk saat memilih hijrah dari Zenit.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya di INDOSPORT