Ada ‘Campur Tangan’ PSM dalam Transfer Rekan Ezra Walian ke Borneo FC
INDOSPORT.COM – Kedatangan pemain asing Belanda, Jan Lammers, ke klub sepak bola Indonesia, Borneo FC, menggemparkan media di Eropa.
Lammers sebelumnya bermain selama satu setengah musim bersama RKC Waalwijk. Ia satu tim dengan pemain naturalisasi asal Indonesia, Ezra Walian.
Besar di tim junior dan naik tingkat ke tim utama De Graafschap, Lammers telah mengemas 41 pertandingan. Pemain berusia 24 tahun itu di luar dugaan memutuskan hijrah ke Indonesia.
Di balik keputusan Lammers merantau ke Indonesia, ternyata ada ‘campur tangan’ PSM Makassar. Lammers ternyata sempat meminta saran kepada pemain asing Juku Eja asal Belanda, Wiljan Pluim.
“Kesempatan ini datang tanpa diduga. Saya punya masa-masa yang indah di RKC Waalwijk dan tidak berpikir akan pergi, tetapi agen saya, Robert Postma, menawari saya (ke Borneo FC).”
“Saya lama memikirkannya dan juga bertanya ke Wiljan. Saya memutuskan pergi karena merasa ini akan menjadi petulangan yang mengesankan,” ujar Lammers dikutip dari situs olahraga Belanda, Gelderlander.
1. Sempat Minta Pendapat Wiljan Pluim
Jan Lammers berangkat ke Indonesia sejak Jumat (25/01/19). Ia dijadwalkan mengikuti latihan tim pada minggu terakhir bulan Januari untuk persiapan Piala Indonesia dan Piala Presiden 2019.
“Ini akan menjadi persiapan yang panjang karena kompetisi (Liga 1) tidak akan mulai sampai akhir bulan April. Saya setidaknya punya waktu untuk beradaptasi,” ungkapnya.
Meski bermain di Indonesia, Lammers tidak ingin menganggap remeh kompetisi di sini. Ia banyak mendapatkan cerita bahwa ada banyak pemain bagus di Liga 1.
“Wiljan Pluim bilang ada banyak pemain bagus, seperti dari Brasil. Kamu tidak bisa mengesampingkan mereka,” tutup Lammers.
Ikuti Terus Berita Sepak Bola Liga Indonesia dan Olahraga Lainnya di INDOSPORT.COM