3 Keuntungan Barito Putera Jika Rekrut Gabriel Quak
INDOSPORT.COM - Barito Putera berencana mendatangkan satu pemain sepak bola asing lagi dalam bursa transfer kali ini, dan Gabriel Quak menjadi pilihan utama Laskar Antasari. Jika didatangkan, apa saja keuntungan yang bakal diterima klub bola Indonesia asal Kalimantan itu?
Seperti diketahui sebelumnya, manajemen Barito Putera tampak tengah serius untuk mendatangkan pemain kebangsaan Singapura, Gabriel Quak dalam bursa transfer mereka kali ini.
Pemain 28 tahun tersebut dianggap mampu mengisi sektor sayap Barito dan menjadi tandem yang pas untuk Rizky Pora sebagai penyuplai bola dari lini kedua.
Meski hingga saat ini belum ada kepastian apakah mantan pemain Geylang International benar-benar bergabung ke Barito atau tidak, namun beberapa unggahan dari sang pemain seolah memberikan sinyal kuat jika dirinya tak lama lagi bakal berskostum Laskar Antasari.
Jika benar Barito Putera resmi mendatangkan Gabriel Quak, sejumlah keuntungan pun bakal dirasakan tim yang bermarkas di Demang Lehman Stadium tersebut. Berikut tim INDOSPORT mencoba merangkum 3 keuntungan Barito Putera rekrut Gabriel Quak.
1. Kaya Pengalaman
Sebagai salah satu pemain berpengalaman khususnya di kawasan Asia Tenggara, potensi Gabriel Quak sudah tak perlu dipertanyakan lagi.
Bahkan dirinya pernah meraih beberapa gelar di Liga Malaysia, yakni Malaysia Super League tahun 2013 dan Malaysia FA Cup tahun 2015.
Pengalaman tampil di kompetisi Malaysia dan Thailand kala membela Navy FC, membuat Gabriel Quak cukup familiar dengan karakter pemain-pemain di Asia Tenggara yang memudahkannya jika tampil di Liga Indonesia.
Barito Putera pun bakal sedikit mendapat keuntungan dengan kedatangan Gabriel Quoak. Selain menambah luas gaya permaianan dirinya bisa membagi pengalaman kepada beberapa pemain muda seperti Bagas dan Bagus Kaffa yang memang menjadi proyeksi jangka panjang Barito.
2. Usia Emas dan Embrio Juara
Keuntungan lain dari banyaknya pengalaman tampil di berbagai Liga khususnya di kawasan Asia Tenggara yang dipunyai Gabriel Quak, adalah mental juara dan semangat juang yang ia miliki.
Seperti yang dijeskan sebelumnya, jika Gabriel Quak pernah meraih beberapa gelar juara di Liga Malaysia tahun 2013 dan 2015. Pengalaman dan mental tersebut dapat ia tularkan saat bermain, sehingga saat tim tengah terpuruk ia mampu menjadi pembeda sehingga Barito tak terlalu tertekan atau bahkan berbalik unggul.
Selain itu, umur yang bisa disebut memasuki usia emas para atlet dapat menjadi nilai lebih untuk Barito jika resmi mendatangkan pemain kelahiran 22 Desember 1990 ini.
Baru berusia 28 tahun, Gabriel Quak dianggap telah matang baik dalam permainan maupun emosi yang memang sangat penting dibutuhkan kala tim tengah terdesak dan tentunya dapat memberikan dampak positif bagi Barito Putera dalam laga-laga big match.
3. Berharga Murah
Keuntungan terakhir yang dapat dirasakan Barito Putera berasal dari sisi finansial, sebab melansir data dari laman transfermarkt.com pemain yang selalu tampil bersama Singapura dalam tiga kali gelaran Piala AFF itu hanya berharga 75 ribu euro atau sekitar 1,2 miliar rupiah.
Harga yang cukup murah untuk pemain yang menjadi andalan Timnas, bahkan pernah tampil di berbagai kompetisi elite Liga kawasan Asia Tenggara.
Bahkan harganya jauh lebih murah daripada gelandang Timnas Indonesia yang sebelumnya juga direkrut oleh Barito Putera, Evan Dimas Darmono yang seharga 125 ribu euro atau sekitar Rp1,9 miliar.
Ikuti Terus Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya di INDOSPORT.COM