3 Pemain Newcastle Jets yang Patut Diwaspadai Persija Jakarta
INDOSPORT.COM - Persija Jakarta akan kembali melakoni partai sulit kontra Newcastle Jets di ronde kedua kualifikasi Liga Champions Asia 2019. Jelang partai berlangsung beberapa pemain dari tim lawan wajib diwaspadai, lantas siapa sajakah pemain-pemain sepak bola tersebut?
Seperti diketahui sebelumnya, Persija Jakarta sukses menaklukan wakil Singapura Home United dengan skor 1-3 di ronde pertama kualifikasi Liga Champions Asia 2019, pada Selasa (05/02/19) lalu.
Kemenangan tersebut membuat anak asuh Ivan Kolev bersiap menghadapi wakil sepak bola asal Australia, Newcastle Jets di ronde kedua pada Selasa (12/02/19) mendatang.
Namun sebelum pertandingan penentuan tersebut berlangsung, terdapat beberapa pemain dari runner up Liga Australia musim lalu itu yang wajib diperhatikan dan diwaspadai oleh anak-anak macan kemyoran.
Salah satunya tentu sang kapten, Nigel Boogaard yang memang telah banyak memakan asam garam pertandingan di level Asia. Terlebih sebelum pertandingan, pemain sepak bola berusia 32 tahun itu sempat melakukan psywar kepada tim Persija Jakarta.
Tak hanya sang kapten, beberapa pemain lain juga berpotensi menggangu dan menghambat penampilian Persija Jakarta dalam meraih kemenangan di laga nanti.
Lantas siapa sajakah pemain-pemain yang wajib diwaspadai tersebut? Berikut portal berita olahraga INDOSPORT coba merangkum 3 pemain Newcastle Jets yang patut diwaspadai Persija Jakarta.
1. Roy Simon O'Donovan
Nama pertama adalah penyerang asal Irlandia, Roy Simon O'Donovan yang tak asing lagi bahkan mungkin sudah hafal gaya permainan klub Liga Indonesia.
Pasalnya pemain berusia 33 tahun tersebut sempat bermain di Liga Indonesia, tepatnya saat bergabung dengan Mitra Kukar pada musim 2015 lalu.
Namun kisah kariernya di Liga Indonesia tak berjalan mulus setelah hanya bermian satu pertandingan di musim itu, dirinya pun memutuskan hijrah ke Liga Australia.
Pindah ke negeri kangguru bisa disebut sebagai pilihan yang tepat untuknya, membela dua klub besar di Australia ia sukses menjelma sebagai salah satu predator berbahaya.
Saat membela Central Coast Mariners pada musim 2015 hingga 2017, dirinya sukses mencetak 18 gol dalam 45 penampilan di semua ajang.
Kala berseragam Newcastle Jets dari musim 2017 hingga kini pun ia ta kehilangan ketajaman, dimana dalam 26 penampilan ia mengemas 14 gol.
2. Dimitri Petratos
Pemain berikutnya yang wajib diwaspadai adalah Dimitri Petratos, gelandang muda yang cukup merepotkan barisan pertahanan tim-tim di Liga Australia.
Meski baru berusia 26 tahun, namun pemain keturunan Yunani ini memiliki segudang prestasi baik yang diraih bersama klub maupun individu.
Sebagai contoh adalah gelar, A-League Premiership dan A-League Championship musim 2013/14 saat dirinya berkostum Brisbane Roar.
Dirinya pun pernah meraih dua kali gelar pemain muda terbaik bulanan Liga Australia, tepatnya A-League Young Player of the Month bulan Januari musim 2014 dan bulan Januari 2016.
Tak hanya di level klub, kariernya bersama Timnas Australia pun cukup mentereng. Dimana dirinya pernah membawa The Socceroos meraih gelar AFF U-19 Championship tahun 2010 dan runner up AFC U-19 tahun 2010.
3. Ronald Vargas
Pemain terakhir adalah Ronald Vargas, dan mungkin bisa disebut sebagai pilar paling berbahaya yang ada dalam skuat Newcastle Jets FC dalam pertandingan kontra Persija Jakarta nanti.
Bukan berlebihan, sebab pemain berusia 32 tahun ini memiliki segudang pengalaman bermaim di level Eropa bahkan dirinya menjadi duet klop bersama Ivan Perisic dan sukses membuat timnya tampil gemilang di Liga Europa.
Tepatnya saat ia dan Ivan Perisic bermain bersama di klub Brugge, pada musim 2010/11 lalu tim yang ia bela mampu tampil di Liga Europa.
Di babak penyisihan Grup, dirinya memberikan asisst pertama kepada Ivan Perisic pada 1 Oktober 2009. Saat itu Brugge berhadapan dengan klub Prancis, Toulouse dan pertandingan berakhir dengan skor 2-2.
Selama kiprahnya tampil di berbagai klub, mantan pemain Timnas Venezuela ini berhasil meraih gelarVenezuelan Primera Division musim 2006/07 (Caracas FC), Belgian Pro League musim 2011/12, 2012/13, 2013/14 dan Belgian Supercup musim 2012, 2013 (R.S.C. Anderlecht) dan Greek Football Cup musim 2015/16 (AEK).
Terus Ikuti Update Liga Champions Asia 2019 dan Berita Sepak Bola Internasional Lainnya di INDOSPORT.COM