Persela Lamongan Segera Kedatangan Eks Striker Juventus?
INDOSPORT.COM – Klub sepak bola Indonesia, Persela Lamongan, mulai gencar memburu pemain asing jelang bergulirnya Liga 1 2019. Setelah kedatangan tiga pemain asing, Laskar Joko Tingkir kini dikaitkan dengan striker impor baru.
Persela Lamongan sejauh ini telah mengisi slot pemain asing Asia yang dihuni oleh Kei Hirose. Sementara itu, Jairo Rodrigues asal Brasil dan Jose Sardon dari Argentina masih menunggu tes medis.
"Semua legiun asing ini akan kami tes medis dulu serta dilihat perkembangannya. Jika lolos, baru lanjut ke tahap selanjutnya," ujar pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso, Rabu (06/02/19).
Kedatangan tiga penggawa impor tersebut menyisakan satu slot tersisa. Manajer Persela Lamongan, Edy Yunan Achmadi, sebelumnya memastikan timnya bakal kedatangan tiga pemain berposisi striker, gelandang, dan bek tengah.
"Mereka sudah perjalanan ke Indonesia. Kita tunggu saja kehadirannya. Insya Allah Rabu sudah tiba di Indonesia," ujar Edy Yunan Achmadi, Rabu (06/02/19), dilansir dari situs resmi klub.
Dari rumor yang beredar, Persela Lamongan bakal kedatangan striker asing asal Brasil yang pernah memperkuat klub Juventus.
1. Josiel Alves de Oliveira atau Jo
Ya, pemain yang dimaksud ialah Josiel Alves de Oliveira atau kerap disapa Jo. Ia pernah memperkuat klub Atletico Clube Juventus di kompetisi lokal di wilayah Acre, Brasil pada musim 2010/11.
Karier sepak bola Jo sempat merambah ke benua Eropa kala membela klub Kroasia, Hajduk Split dan Istra 1961 pada musim 2013/14 hingga 2014/15.
Selain berkiprah di negara Kroasia, Jo juga pernah bermain di kompetisi Liga Portugal bersama U.D. Leiria (2011) dan Moreirense (2012), klub Liga Moldova, Milsami (2016), dan klub Liga Islandia, Grindavik (2016).
Prestasi terbaiknya di Eropa kala itu pernah membawa Grindavik meraih runner up kasta kedua Liga Islandia pada musim 2016/17.
2. Masih Menganggur
Jo mempunyai pengalaman bermain di benua Asia. Klub terakhir yang dibelanya ialah FC Anyang yang berlaga di K-League 2 (Liga 2 Korea Selatan) pada tahun 2017.
Penampilan Jo tidak terlalu mencolok sebab hanya membukukan 2 gol dari 16 pertandingan menurut data Soccerway. FC Anyang juga hanya menghuni peringkat ke-7 di klasemen akhir.
Dari segi harga pasaran, Jo bisa dibilang memiliki nominal yang miring. Menurut situs Transfermarkt, ia pemain berusia 30 tahun ini berharga 75 ribu euro (Rp1,2 miliar) dan berstatus tanpa klub.
Ikuti Terus Berita Sepak Bola Liga Indonesia dan Olahraga Lainnya di INDOSPORT.COM