Tandang ke Australia, Rekor Jeblok Ivan Kolev Ini Berbahaya bagi Persija
INDOSPORT.COM - Klub sepak bola Indonesia, Persija Jakarta, bersiap menghadapi wakil Australia, Newcastle Jets, dalam pertandingan Kualifikasi Liga Champions Asia (LCA) 2019 pada Selasa (12/2/19).
Kenyataan bahwa laga tersebut akan berlangsung di kandang Jets, Stadion Newcastle International Sports Centre, Australia, membuat Persija diragukan bisa melangkah lebih jauh di LCA tahun ini.
Bukan itu saja momok Persija. Rekam jejak pelatih Ivan Kolev juga bisa mengancam peluang Tim Macan Kemayoran mengejar asa lolos ke babak utama LCA.
Sebelum melatih Persija, Kolev tercatat pernah membawa timnya melakoni 11 pertandingan tandang di kompetisi antarklub Asia. Parahnya, ia cuma bisa mempersembahkan tiga kemenangan dan sisanya berujung kekalahan, bahkan ada yang terbilang telak.
Kemenangan yang dimaksud pun terjadi atas klub-klub yang secara kualitas permainan setara atau berada di bawah tim asuhan Kolev.
Berikut INDOSPORT merangkum rekam jejak Kolev di laga tandang kompetisi antarklub Asia.
1. Sriwijaya FC (Piala AFC 2011)
Kolev menjabat pelatih Sriwijaya FC pada edisi 2010/11. Dia meloloskan klub berjulukan Laskar Wong Kito ini ke Piala AFC 2011 berkat prestasi menempati posisi ketiga klasemen akhir Liga Super Indonesia (LSI) di bawah Arema dan Persipura.
Sriwijaya tergabung di grup F bareng Song Lam Nghe An (Vietnam), TSW Pegasus (Hong Kong), dan VB Addu FC (Maladewa). Tiket ke fase gugur dikantongi lantaran mampu bertengger di posisi runner-up.
Meski lolos, rapor tandang Sriwijaya amat mengkhawatirkan. Hal ini pula yang memaksa mereka mengepak koper akibat keok dari jagoan Thailand, Chonburi FC di fase gugur Piala AFC 2011.
Laga tandang Sriwijaya di Piala AFC 2011
vs TSW Pegasus (Hong Kong)
2-1
vs Song Lam Nghe An (Vietnam)
0-4
vs VB Addu FC (Maladewa)
0-2
vs Chonburi FC (Thailand)
0-3
2. Yangon United (Piala AFC 2012)
Selepas dari Sriwijaya, Kolev hijrah ke Liga Myanmar untuk menukangi Yangon United. Dia langsung membawa klub barunya menjuarai kompetisi domestik meskipun di awal musim harus membagi fokus ke Piala AFC 2012.
Berbanding terbalik dengan di liga, prestasi Yangon United di Piala AFC 2012 tergolong amburadul. Mereka gagal melalui fase grup akibat kalah bersaing dengan Chonburi FC (Thailand), The Citizens AA (Hong Kong), dan Home United (Singapura).
Alhasil, Yangon United harus puas menempati posisi juru kunci klasemen Grup G. Seluruh laga tandang pun berakhir pahit alias kalah.
Laga tandang Yangon United di Piala AFC 2012
vs The Citizens AA (Hong Kong)
1-2
vs Home United (Singapura)
1-3
vs Chonburi FC (Thailand)
0-1
3. Yangon United (Piala AFC 2013)
Musim berikutnya, Kolev masih memegang tampuk kepelatihan di Yangon United. Tiket lolos ke Piala AFC 2013 juga kembali diraih menyusul keberhasilan menjuarai Liga Myanmar 2012.
Prestasi Yangon United cenderung lebih baik tahun itu. Kolev mampu meloloskan klub berjulukan The Lions tersebut ke fase gugur bermodalkan predikat runner-up Grup F di bawah New Radiant (Maladewa).
Satu hal yang tak berubah. Rapor tandang Kolev tidak kunjung membaik. Dua kemenangan memang berhasil dipetik, tapi akhir perjalanan Yangon United di Piala AFC 2013 terasa menyakitkan karena dibantai jagoan India, East Bengal, dengan skor 1-5.
Laga tandang Yangon United di Piala AFC 2013
vs Sun Hei SC (Hong Kong)
3-1
vs New Radiant (Maladewa)
1-3
vs Persibo (Indonesia)
7-1
vs East Bengal (India)
1-5
Ikuti Terus Berita Sepak Bola Indonesia dan Olahraga Lainnya di INDOSPORT.COM