3 Alasan Solskjaer Bisa Bawa Manchester United Jungkalkan PSG di Liga Champions

INDOSPORT.COM – Ajang sepak bola paling bergengsi di Eropa, Liga Champions telah memasuki babak 16 besar. Salah satu duel 16 besar Liga Champions yang paling ditunggu-tunggu adalah Manchester United vs Paris Saint-Germain.

Sesaat setelah pengundian babak 16 besar Liga Champions selesai diumumkan, banyak yang memprediksi kalau Manchester United bakal alami kesulitan menghadapi PSG. Hal itu wajar karena bersama Jose Mourinho, Manchester United tak ubahnya seperti tim medioker.

Akan tetapi semua itu berubah ketika memasuki akhir tahun lalu karena Ole Gunnar Solskjaer masuk menggantikan Jose Mourinho dan langsung merubah mood para pemain. Hasilnya kini terlihat PSG lah yang sepertinya bakal kesulitan meladeni Manchester United.

Apalagi, PSG kini sedang berada dalam berbagai masalah yang bisa jadi akan menambah kemungkinan Manchester United meraih kemenangan. Jika sudah begini, apakah Solskjaer bisa membawa Manchester United mengalahkan Paris Saint-Germain?

Berikut INDOSPORT.com mencoba untuk merangkumnya dalam 3 alasan Solskjaer bisa bawa Manchester United jungkalkan PSG di Liga Champions.

1. Manchester United Sedang di Peforma Terbaiknya

Sejak kedatangan Ole Gunnar Solskjaer, Manchester United berhasil disulap menjadi haus akan kemenangan. Tercatat dalam 11 pertandingan yang sudah dilalui, Manchester United berhasil meraih 10 kemenangan di berbagai ajang.

Bahkan dalam 10 kemenangan itu, ada sejumlah lawan yang tidak mudah untuk dikalahkan. Mereka adalah Tottenham Hotspur dan Leicester City yang sempat mengalahkan Chelsea dan Manchester City.

Intinya Manchester United sedang dalam peforma terbaiknya dan siap untuk menjungkalkan PSG di Liga Champions. Sebaliknya PSG justru mulai menuai hasil kurang baik seperti saat kalah dari Lyon, 1-2 pada Senin (04/02/19).

2. PSG Kehilangan 3 Pemain Inti

Berdasarkan data dari Whoscored, Paris Saint-Germain harus kehilangan tiga pemain inti jelang bentrok dengan Manchester United. Hal itu tentu merugikan bagi Paris Saint-Germain yang tidak bisa menurunkan komposisi skuat lengkapnya.

Ketiga pemain yang harus absen menghadapi Manchester United itu adalah Neymar, Edinson Cavani, dan Thomas Meunier. Tiga penggawa inti Paris Saint-Germain itu absen dikarenakan alami cedera yang cukup parah.

Memang Paris Saint-Germain memiliki kedalaman skuat yang sangat baik seperti dengan masih adanya Julian Draxler dan Angel Di Maria. Hanya saja sosok seperti Neymar dan Cavani rasanya tetap sulit digantikan dengan sempurna oleh pemain lain.

3. Rekor Tandang PSG di Inggris Sangat Buruk

Satu alasan terakhir PSG bakal sulit untuk meladeni permaianan Manchester United adalah jika berkaca pada rekor pertemuan. Utamanya adalah rekor Paris Saint-Germain jika bertandang ke tanah Inggris.

PSG nyatanya meraih kemenangan terakhir di tanah Inggris pada tahun 2016 kala meraih kemenangan 2-1 atas Chelsea. Sisanya berdasarkan Whoscored, alami seri sebanyak 4 kali dan 5 kekalahan.

Teranyar, PSG berhasil dikalahkan oleh di tanah Inggris oleh Liverpool dengan skor 2-3 pada tahun lalu. Rekor buruk dan kondisi tim yang pincang harus melawan tim yang sedang on fire, rasanya itu sudah merangkum betapa sulitnya skuat asuhan Thomas Tuchel untuk mengimbangi Manchester United dini hari nanti.

Terus Ikuti Perkembangan Seputar Liga Champions dan Berita Olahraga Lainnya di INDOSPORT.COM.