Selain Marinus Wanewar, Ini 5 Pemain Papua yang Bersinar di Luar Pulau
INDOSPORT.COM – Marinus Wanewar tengah menjadi sorotan usai tampil gemilang bersama Timnas Indonesia U-22 pada ajang Piala AFF U-22 2019 di Kamboja.
Marinus mencetak dua gol kemenangan Timnas Indonesia U-22 atas Kamboja dengan skor 2-0, Jumat (22/02/19), di Stadion Olympic Phnom Penh.
Penampilan apik Marinus tidak lepas dari keputusannya merantau dari Persipura Jayapura pada musim 2016. Ia dipinjamkan ke Bhayangkara FC dan mulai dilirik Timnas Indonesia.
Sejumlah pemain asal Papua terbukti memang semakin berkembang ketika memutuskan untuk keluar dari zona nyaman mereka.
Selain Marinus Wanewar, setidaknya ada 5 pemain Papua yang bersinar di luar tanah kelahirannya. Kira-kira siapa sajakah pemain-pemain tersebut.
Berikut portal berita olahraga INDOSPORT merangkumnya untuk Anda.
1. Titus Bonai
Besar bersama Persipura Jayapura U-21 pada tahun 2008, Titus Bonai justru mengawali karier profesionalnya bersama klub PKT Bontang.
Pemain yang akrab disapa Tibo ini pernah membela Persiram Raja Ampat dan Persipura Jayapura, namun kariernya tidak begitu cemerlang. Meskipun begitu, ia turut membawa Mutiara Hitam juara ISL 2010/11.
Tibo lantas bergabung dengan Semen Padang dan menunjukkan ketajamannya. Ia membawa Kabau Sirah meraih gelar Indonesia Community Shield tahun 2013.
Pemain yang kini berusia 29 tahun ini kemudian melanglang buana ke berbagai klub, mulai dari Sriwijaya FC, Borneo FC, dan PSM Makassar. Tibo bahkan sempat mencicipi Liga Timor Leste bersama Karketu Dili FC.
2. Vendry Mofu dan Terens Puhiri
Vendry Mofu
Namanya justru tidak pernah identik dengan klub asal Papua. Mengawali karier bersama Persigubin Gunung Bintang dan Persiwa Wamena, Vendry Mofu melambung bersama Semen Padang.
Vendry Mofu berhasil membawa Semen Padang juara IPL musim 2011/12. Lama berseragam Kabau Sirah, ia sempat berganti kostum Sriwijaya FC selama semusim sebelum akhirnya kembali memperkuat Semen Padang.
Catatan 11 gol di musim 2017 membuat klub juara Liga 1 Bhayangkara FC kepincut untuk memboyong Vendry Mofu pada tahun 2018.
Terens Puhiri
Nama Terens Puhiri terkenal ketika membela SSB Numbay Star mewakili Paoua pada turnamen Danone Cup 2008. Meski kalah di semifinal melawan Jawa Tengah, ia meraih gelar top skor dan pemain terbaik.
Terens lantas mendapatkan kontrak lima tahun bersama Borneo FC. Gol pemain yang disebut ‘The Next Boaz Solossa’ ini ke gawang Mitra Kukar pada Liga 1 2017 sempat viral di media sosial berkat kecepatan larinya.
Pemain berusia 22 tahun itu kemudian bergabung bersama klub kasta tertinggi Liga Thailand, Port FC, selama semusim dengan status pinjaman.
3. Yanto Basna
Yanto Basna juga tidak begitu identik dengan klub asal Papua. Ia besar bersama SAD Indonesia di Uruguay dan Sriwijaya FC junior.
Nama pemain yang berposisi sebagai bek tengah ini naik daun ketika tampil gemilang bersama Mitra Kukar di Piala Jenderal Sudirman 2016.
Ia lantas memperkuat Sriwijaya FC dan Persib Bandung sebelum akhirnya berkarier di Thailand. Yanto Basna kini memperkuat klub kasta tertinggi Liga Thailand, Sukhothai FC.
4. David Laly
David Laly sebenarnya merupakan salah satu pemain muda berbakat yang dimiliki oleh Persipura Jayapura. Ia menggenggam banyak gelar bersama Mutiara Hitam sejak 2009 hingga 2013.
Namun demikian, namanya kian mencuat setelah memperkuat Pelita Bandung Raya (PBR) pada 2013—2016. Setahun kemudian ia memperkuat Persib Bandung dan mampu mengemas 6 gol dari 22 laga.
Pada musim 2018 lalu, David Laly berkiprah di kasta kedua Liga Malaysia. Felcra FC sebenarnya berhasil promosi ke kasta tertinggi, namun klub David Laly tersebut gulung tikar.
Ikuti Terus Berita Sepak Bola Liga Indonesia dan Olahraga Lainnya di INDOSPORT.COM