Ketajaman Amido Balde, Pertanda Persebaya Surabaya Bakal Menjuarai Piala Presiden 2019

INDOSPORT. COM - Persebaya Surabaya sepertinya mendapat pertanda kalau mereka bisa menjuarai Piala Presiden 2019. Pertanda itu muncul berkat ketajaman sang penyerang, Amido Balde.

Ya, pada hari Sabtu (2/3/19) kemarin, Persebaya Surabaya bersua Perseru Serui dalam laga perdana Grup A Piala Presiden 2019. Laga dilangsungkan di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.

Balde yang turun berlaga sejak menit awal, sungguh menunjukan kualitasnya sebagai bomber tajam. Bahkan Balde bisa dibilang merupakan pahlawan Persebaya dalam laga kemarin.

Bagaimana tidak, Persebaya yang sempat tertinggal dua gol lebih dulu, akhirnya bisa menyamakan kedudukan lewat torehan brace Balde. Laga pun kemudian berakhir untuk kemenangan Persebaya, setelah pada menit ke-90, Manuchekhr Dzhalilov mampu mencetak gol ketiga Bajul Ijo.

Ketajaman Balde kini membuatnya untuk sementara memuncaki daftar top skor Piala Presiden 2019. Balde berada di urutan teratas top skor bersama pemain Tira Persikabo, Osas Saha, yang juga telah mengoleksi dua gol.

1. Top Skor dan Juara

Balde sendiri sepertinya berpeluang untuk terus menambah torehan golnya sepanjang kompetisi. Ia bahkan digadang-gadang akan menjadi top skor Piala Presiden 2019.

Tidak berlebihan, Balde memang sudah menunjukan ketajamannya sejak pertama kali datang ke Persebaya. Ia sudah tampil empat kali bagi Persebaya (baik Piala Indonesia ataupun Piala Presiden) dan mampu mencetak 13 gol.

Melihat ketajaman Balde, seakan bisa menjadi pertanda kalau Persebaya akan menjadi juara Piala Presiden 2019. Sebab, dari tiga edisi sebelumnya, tim yang menyumbangkan pemainnya sebagai top skor, pasti akan menjadi juara kompetisi.

Pada Piala Presiden 2015, Persib Bandung menyumbangkan Zulham Zamrun sebagai top skor dan kemudian juara. Lalu, pada Piala Presiden 2017, ada Arema FC yang punya Cristian Gonzales sebagai top skor dan juga sukses merengkuh trofi juara.

Bukti terakhir terjadi pada Piala Presiden 2018 yang dimenangkan oleh Persija Jakarta. Kala itu, Persija juara dengan menyumbangkan Marko Simic sebagai top skor kompetisi.