Hadapi Tottenham, Ini 3 Faktor Kunci Borussia Dortmund Bisa Comeback di Jerman

INDOSPORT.COM – Mission impossible bakal terjadi pada pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2018/19 antara Borussia Dortmund vs Tottenham Hotspur, Rabu (06/03/19), pukul 03.00 WIB.

Dortmund harus mengejar kebobolan 3 gol atau mencetak 4 gol agar bisa membalikkan keadaan. Itulah satu-satunya cara bagi Dortmund untuk bisa lolos ke babak 8 besar.

Mengejar 3 gol bukanlah pekerjaan yang mudah, namun bukan pula hal yang mustahil untuk terjadi. Barcelona mampu melakukannya dua musim lalu saat kalah 0-4 atas Paris Saint-Germain di leg pertama, lalu berhasil lolos ke babak berikutnya dengan agregat 6-5.

Tim sekaliber Dortmund masih berpeluang lolos ke babak berikutnya. Terlebih, mereka bukan klub sembarang dalam separuh dekade terakhir di ajang Liga Champions.

Peluang Dortmund untuk lolos dipengaruhi pula setidaknya oleh 3 faktor yang membuat mereka bisa melakukan comeback melawan Spurs.

Berikut portal berita olahraga INDOSPORT merangkum 3 faktornya untuk Anda.

1. Didukung Puluhan Ribu Suporter

Dortmund masih berpeluang mengembalikan keadaan agregat 3 gol. Terlebih, leg kedua kali ini dimainkan di Stadion Signal Iduna Park yang notabene merupakan markas Dortmund.

Keberadaan suporter Dortmund yang militan dengan koreografi ciamik dan nyanyian lantang akan membuat pemain Spurs kian ciut untuk mempertahankan keunggulan.

Selain itu, faktor rekor kandang Dortmund di Liga Champions juga tidak boleh dianggap sebelah mata. Anak asuh Lucien Favre belum pernah kalah di kandang sendiri sejak babak penyisihan grup.

Selain itu, Dortmund juga belum pernah kalah di kandang sendiri dengan rekor pertandingan 13 kemenangan dan 4 kali imbang.

2. Rekor Buruk Spurs

Dortmund setidaknya selalu mampu lolos dari babak 16 besar di ajang Liga Champions dalam lima edisi terakhir dalam tujuh musim.

Berbeda dengan Tottenham, The Lilywhites hampir selalu gagal di babak 16 besar setidaknya sejak terakhir tahun 2011 lalu.

Sejak kembali ke Liga Champions tahun 2016 lalu, Spurs selalu mentok di babak penyisihan grup atau 16 besar. Kutukan tersebut setidaknya terjadi selama dua edisi terakhir.

Pada musim 2017/18, mereka tersingkir di babak 16 besar setelah kalah dari Juventus. Sempat menahan imbang 2-2 di kandang Juventus, Spurs justru keok di kandang sendiri dengan skor 1-2.

3. Dominansi atas Klub Inggris

Pertemuan Dortmund dengan klub Liga Primer Inggris ternyata tidak bisa dianggap jelek. Mereka hanya kalah dua kali dalam 12 pertandingan melawan tim asal Inggris dengan rincian 6 menang dan 4 imbang.

Sementara itu, rekor pertandingan dua leg Dortmund melawan klub Inggris juga tidak terlalu buruk. Menariknya lagi, Dortmund mampu comeback memenangkan 8 dari 16 pertandingan kompetisi Eropa. Terakhir mereka menang 4-1 atas Benfica setelah kalah 0-1 di leg pertama pada musim 2016/17.

Spurs patut waswas sebab rekor pertandingan tandang mereka sedang tidak membaik. The Lilywhites dalam empat pertandingan tandang terakhir selalu menelan kekalahan.

Ikuti Terus Berita Sepak Bola Liga Champions dan Olahraga Lainnya di INDOSPORT.COM