Gattuso: AC Milan Perlu Revolusi Mental Jika Ingin Berlaga di Liga Champions

INDOSPORT.COM - Gennaro Gattuso mengakui bahwa AC Milan tengah rapuh. Kendati demikian, ia tetap berusaha membawa skuatnya berlaga di Liga Champions musim depan.

AC Milan meraih hasil imbang 1-1 pada giornata ke-30 Serie A Italia 2018/19 melawan Udinese, Rabu (03/03/19) dini hari WIB. Hasil tersebut membuat Rossoneri tertahan di posisi keempat klasemen sementara dengan mengumpulkan 52 poin dari 30 pertandingan yang sudah mereka jalani. 

Dalam tiga kali pertandingan sepak bola terakhir, Rossoneri mengalami dua kali kekalahan dan sekali imbang. Hal ini membuat pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso menyadari bahwa mentalitas timnya sedang bobrok. 

"Ini adalah pertandingan pertama yang membuat kami menderita secara fisik. Kami berjuang selama babak kedua, oleh karena itu, kami memberi mereka ruang," ujar Gattuso kepada Milan TV. 

"Kami mendadak lemah, seluruh kekuatan kami hilang dalam tiga atau empat pertandingan terakhir," lanjutnya.

Meski demikian, mantan pemain Rangers FC tersebut percaya bahwa timnya akan bangkit dan melakukan revolusi mental demi berlaga di ajang Liga Champions musim depan. 

"Ada 8 pertandingan tersisa, kami harus pulih secara fisik dan mental. Setidaknya kami harus bertahan di posisi empat agar lolos kualifikasi Liga Champions," pungkas Gattuso. 

Perjuangan AC Milan semakin berat. Pasalnya, mereka terancam kehilangan dua pemainnya, yaitu Lucas Paqueta dan Gianluigi Donnarumma yang mengalami cedera pada laga melawan Udinese. 

Menurut pemeriksaan medis, Paqueta diketahui menderita cedera di pergelangan kakinya. Sementara itu, Donnarumma baru akan menjalani pemeriksaan pada hari Kamis (04/04/19). 

Kedua pemain tersebut menambah daftar pemain yang bakal absen di pertandingan Milan, mengingat sebelumnya Franck Kessie dan Suso telah mengalami cedera di sesi latihan.