3 Pemain Asing yang Terancam Dilepas Usai Gelaran Piala Presiden 2019

INDOSPORT.COM - Berita dilepasnya striker asing Washington Brandao oleh Persela usai gelaran pramusim Piala Presiden mengejutkan banyak pihak. 

Bagaimana tidak, pada gelaran Piala Presiden 2019 lalu Brandao mampu tampil apik dengan mencetak tiga gol dari empat laga. 

Keputusan melepas Brandao datang dari tim kepelatihan Persela Lamongan. 

Hengkangnya Brandao pun seperti menjadi peringatan bagi pemain-pemain asing lain di Liga 1. Kenyataanya, tampil baik bukanlah jaminan bakal dipertahankan.

Saat ini ada sejumlah pemain asing yang diisukan bakal dilepas oleh klub. Bahkan, beberapa di antaranya hampir pasti bakal segera hengkang. 

Lalu, siapa-siapa saja pemain-pemain asing yang terancam dilepas usai gelaran Piala Presiden? Berikut ulasannya.

1. 2. Srdjan Lopicic

Keputusan Persib untuk mendatangkan Srdjan Lopicic sempat diprotes oleh Bobotoh. Namun manajemen dan tim pelatih meyakinkan bahwa pemilihan pemain gaek asal  Montenegro itu adalah berdasarkan kebutuhan tim. 

Akan tetapi, sepertinya keluhan dari para Bobotoh mulai terbukti. Penampilan Lopicic dinilai kurang maksimal dan gagal mengangkat performa Persib. 

Ditambah lagi. Persib saat ini tengah gencar diisukan bakal menggaet striker asing anyar non-Asia. Itu artinya Srdjan Lopicic terancam dicoret. 

3. Bojan Malisic

Isu Bojan Malisic hengkang dari Persib sempat mencuat beberapa waktu belakangan. Awal mula isu ini muncul adalah karena kabar kembalinya Achmad Jufriyanto ke Maung Bandung. 

Kabar ini pun sempat mereda sebelum akhirnya muncul lagi seiring dengan keberhasilan Persib memboyong eks striker Madura United, Fabiano Beltrame. 

Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Indonesia dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM 

2. 1. Robert Lima Guimaraes (Arema FC)

Robert Lima Guimaraes pernah begitu dielu-elukan oleh Aremania. Bagaimana tidak, striker berjulukkan Gladiator itu sanggup mencetak gol di laga-laga awal Arema FC di 2019. 

Ia sempat mencetak enam gol dari empat laga, yakni saat melawan Persita (Piala Indonesia), Tanobel FC, dan Timnas Indonesia. 

Namun, euforia Aremania dengan Gladiator hanya berjalan singkat. Performa Guimaraes menurun menjelang Piala Presiden 2019. Penyebabnya adalah cedera otot paha. 

Selepas cedera, ia beberapa kali dimainkan di Piala Presiden.Namun, Guimaraes harus mengakhiri kiprahnya lebih cepat usai mengalami cedera betis saat menghadapi Bhayangkara FC di perempatfinal. 

Tim pelatih pun dikabarkan tengah mengevaluasi kondisi Guimaraes. Penyerang asal Brasil ini dinilai lemah secara fisik dalam duel-duel dengan pemain lawan. 

Apalagi, Arema FC sanggup mencetak sembilan gol di Piala Presiden tanpa kehadiran Guimaraes.