5 Kesalahan Fatal Setan Merah di Pertandingan Manchester United vs Barcelona

INDOSPORT.COM - Setidaknya ada lima kesalahan fatal yang dilakukan Setan Merah dalam pertandingan leg pertama perempatfinal Liga Champions antara Manchester United vs Barcelona, Kamis (11/04/19) dini hari tadi.

Dalam laga yang berlangsung di Stadion Old Trafford itu, Manchester United kalah dengan skor tipis 0-1. Gol tunggal Barcelona dicetak oleh Luke Shaw, yang bermaksud menghalau bola hasil sundulan Luis Suarez.

Kemenangan ini menjadi modal berharga Barcelona, untuk menatap leg kedua di Stadion Camp Nou pada Rabu (17/04/19) dini hari WIB.

Sementara bagi Manchester United, hasil ini tentunya sangat menyakitkan. Apalagi jika melihat permainan mereka sepanjang 90 menit, mampu mengimbangi Barcelona.

Namun, ada beberapa kesalahan fatal yang memang dilakukan Manchester United dan membuat mereka dihancurkan Barcelona di Old Trafford dini hari tadi.

Berikut INDOSPORT sudah rangkum sebanyak lima kesalahan fatal yang membuat mereka dikalahkan oleh Barcelona di leg pertama perempatfinal Liga Champions 2018/19.

Formasi dan Susunan Pemain Manchester United

Di sini, letak kesalahan harusnya lebih kepada Ole Gunnar Solskjaer. Dia memilih lima pemain bertahan untuk dimainkan di pertandingan dini hari tadi.

Ya, Solskjaer memilih untuk menempatkan Luke Shaw sebagai bek tengah dan Diogo Dalot sebagai bek kiri. Jelas, dia ingin pergerakan Lionel Messi benar-benar dijaga.

Karena penumpukan di lini pertahanan, Manchester United harus bermain dengan hanya dua penyerang, yakni Romelu Lukaku dan Marcus Rashford.

Dengan sudah memainkan lima pemain bertahan, gelandang tengah Manchester United, Fred dan Scott McTominay juga ikut sibuk menjaga pertahanan. Tujuh pemain sibuk bertahan, membuat permainan biasa Manchester United jadi tidak terlihat di laga ini.

Kurang Menekan

Bermain menghadapi tim seperti Barcelona yang piawai dalam menguasai bola, Manchester United jelas harus bekerja ekstra keras untuk mendapatkan bola mereka.

Barcelona jarang melakukan kesalahan hingga kehilangan bola dan sangat yakin dengan umpan-umpan pendek mereka. Untuk mengatasi ini, sangatlah penting untuk menekan dengan tempo tinggi.

Namun, yang terjadi adalah Manchester United hanya menekan di menit-menit awal pertandingan. Mereka tidak mampu menjaga konsistensi dan ini juga salah satu penyebab mereka menelan kekalahan.

1. Lini Sayap Manchester United Sangat Buruk

Dengan menurunkan dua pemain bertahan yang biasa main di posisi wing-back, dengan umpan silang yang biasanya bagus, dan menaruh seorang striker kokoh seperti Lukaku, seharusnya strategi ini bekerja.

Manchester United seharusnya bisa membuat Barcelona ketar-ketir dengan pola serangan yang mereka mulai dari lini sayap. Tapi yang terjadi bukanlah itu.

Ashley Young yang mengawal sisi sayap kanan serangan, tampil sangat buruk. Begitu juga dengan Diogo Dalot yang malah tidak terlihat di sisi sayap kiri. Memalukan.

Melewatkan Peluang

Memiliki total 10 tendangan dan tidak ada satu pun yang shot on target, menjadi statistik yang cukup memalukan untuk Manchester United di pertandingan dini hari tadi.

Marcus Rashford, penyerang belia ini salah satu yang sering melewatkan peluang. Dia terlalu ambisius dan egois, entah kenapa.

Rashford melepaskan empat dari 10 tendangan yang dihasilkan Manchester United di pertandingan dini hari tadi. Bahkan Rashford kehilangan bola sebanyak dua kali saat memegang bola di kotak penalti lawan.

Penampilan Buruk dari Beberapa Pemain

Jelas, mayoritas pemain yang diturunkan Solskjaer dini hari tadi punya penampilan yang buruk. Paul Pogba, Rashford, Lukaku hingga sang kapten, Ashley Young semua tampil buruk.

Pogba yang biasanya menjadi harapan Manchester United di pertandingan penting, tampil sangat buruk, dengan nilai 6.23 menurut whoscored.

Begitu juga Rashford dan Lukaku. Lukaku hampir tidak memegang bola saat Manchester United menyerang. Penampilan terburuk mungkin ada pada Ashley Young.