Dibantai Barcelona, Manchester United Wajib Revolusi Pertahanan
INDOSPORT.COM – Manchester United kembali gagal mengalahkan Barcelona dengan skor 0-3 pada leg kedua perempatfinal Liga Champions 2018/19 di Stadion Camp Nou, Rabu (17/04/19) dinihari tadi.
Kekalahan Setan Merah pun mendapat sorotan dari salah satu legendanya, Gary Neville. Menurut eks pemain yang pernah membawa Manchester United menjuarai Liga Champions tersebut, Solskjaer harus merombak total lini pertahanannya untuk kembali menjadi penantang gelar musim depan.
“Solskjaer membutuhkan pemain belakang yang bisa menjadi ujung tombak pertahanan mereka. Ia harus merombak total lini pertahanannya,” ujar Neville dikutip dari media BeIN Sport.
Neville menambahkan bahwa kegagalan Manchester United seharusnya bisa menjadi pelajaran bagi para pemain dan mencoba mengambil sisi positif dari kegagalan mereka kali ini.
“Marcus Rashford harus mengakui bahwa ia belum sampai di level tertinggi sepak bola. Sedangkan untuk McTominay, ini pengalaman yang baik untuknya bermain di dua pertandingan besar. Dia bermain dengan cukup baik, tetapi untuk bisa menang melawan tim sekelas Barcelona, seluruh pemain harus bermain dengan baik,” lanjutnya.
Manchester United memang tak pernah lagi menang atas Barcelona sejak final Liga Champions 2009. Pasca kekalahan itu, Setan Merah selalu tampil tidak berdaya atas Tim Catalan di setiap pertemuan mereka. Sebut saja di final Liga Champions 2010/11, meskipun tampil di Stadion Wembley, Inggris, dan ditonton oleh banyak fansnya, The Red Devils tetap tak mampu berbuat banyak dan sekali lagi harus mengakui kedigjayaan Blaugrana dengan skor 1-3.
Lalu, di edisi pertemuan mereka kali ini, Manchester United malah lebih tak berdaya dari pertemuan sebelumnya, setelah kalah 0-1 di Old Trafford pada Kamis (11/04/19) lalu di leg pertama, kemudian kembali kalah 0-3 di pertemuan kedua di Spanyol.
Gary Neville pun melihat kegagalan ini sebagai suatu masalah yang harus segera dibenahi. Menurutnya, para pemain harus paham bahwa mereka adalah Manchester United yang notabenene adalah tim besar dan mereka juga harus mampu menunjukkan identitas atau sebagai salah satu klub besar di dunia.
“Solskjaer harus mampu membawa kembali timnya ke jalur di mana saat pertama kali dirinya datang ke tim ini, membawa perubahan, bermain sesuai dengan filosofi klub. Tetapi sekarang, mereka seperti kehilangan kembali identitas tersebut dan ini harus segera dibenahi,” tandasnya.
Kemenangan atas Manchester United membuat Barcelona berhak melaju ke babak semifinal Liga Champions 2018/19 dengan agregat 4-0 dan akan menghadapi pemenang antara FC Porto vs Liverpool.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Champions Lainnya Hanya di INDOSPORT