Analisis Pertandingan Borneo FC vs Persib Bandung: Maung yang Kehilangan Taring
INDOSPORT.COM - Persib Bandung harus menelan kekalahan pahit 2-1 dari Borneo FC di leg pertama perempatfinal Kratingdaeng Piala Indonesia 2018/19. Berikut analisis pertandingan Borneo FC vs Persib Bandung.
Dua klub peserta Liga 1 2019 mendatang, Borneo FC vs Persib Bandung dipertemukan terlebih dulu di perempatfinal Kratingdaeng Piala Indonesia 2018/19 di Stadion Segiri, Samarinda, Rabu (24/04/19) sore.
Kekalahan ini terasa pahit untuk Persib Bandung, pasalnya tim kesayangan Bobotoh ini sempat unggul 1-0 terlebih dulu di awal babak pertama.
Persib Bandung unggul terlebih dulu lewat gol Ezechiel N'Douassel yang menanduk umpan silang dari Ghozali Siregar saat pertandingan baru berjalan 16 menit.
Namun, lima menit jelang babak pertama Borneo FC menyamakan kedudukan. Lewat gol sundulan Matias Conti meneruskan umpan lambung dari Terens Puhiri.
Babak kedua, Borneo FC terlihat jelas mendominasi jalannya pertandingan. Hingga pada menit ke-92, barulah mereka mencetak gol kedua, lewat tendangan bebas Asri Akbar. Persib pun harus mengaku kekalahan mereka di Stadion Segiri.
Terlepas dari hasil pertandingan, ada beberapa catatan yang harus diperhatikan Persib Bandung. Berikut INDOSPORT sajikan analisis pertandingan sore hari tadi.
Sempat Gemilang dan Kedodoran di Semua Lini
Formasi 4-3-3 kembali menjadi pilihan oleh Pelatih Kepala Persib Bandung, Miljan Radovic. Tiga penyerang di depan ialah Ghozali Siregar, Ezechiel N'Douassel dan Febri Hariyadi.
Disokong oleh tiga gelandang tengah yaitu Kim Kurniawan, Hariono dan Erwin Ramdani. Ketiga gelandang ini tampil sangat apik di babak pertama.
Seperti terjadi pada gol pertama Persib Bandung, Kim Kurniawan menyalurkan umpan terobosan yang sempurna ke Ghozali Siregar. Umpan tersebut langsung diangkat oleh Ghozali dan langsung disambut oleh Ezechiel N'Douassel.
Tapi entah kenapa lini tengah milik Persib Bandung seperti kebingungan dalam mengalirkan bola ke lini serang setelah gol tersebut. Ezechiel pun kesulitan menciptakan peluang terbaiknya ke gawang Nadeo Argawinata.
Terlalu cepat puas nampaknya dirasakan oleh para pemain Persib Bandung, yang terus kedodoran jelang babak pertama berakhir. Mereka pun harus membayar itu dengan gol balasan Borneo FC yang dicetak Matias Conti pada menit ke-40.
Dalam gol Conti tersebut, tampak lini belakang Persib juga kedodoran saat melihat posisi Bojan Malisic yang terlalu maju ke depan atau bisa disebut out of position. Alhasil, bek Persib yang didekat Conti hanya Indra Mustafa, yang juga tak menyangka umpan tersebut mampu diteruskan dan menjadi gol.
1. Persib Bandung Kehilangan Fokus
Babak kedua dimulai, dengan tensi pertandingan makin panas. Namun, bukan Persib yang menguasai, melainkan Borneo FC yang secara terus-menerus menekan wilayah pertahanan Persib Bandung menggunakan bola-bola panjang.
Ya, dalam pertandingan sore ini, Mario Gomez memang sangat jelas mengandalkan kecepatan para pemain sayap Borneo FC, seperti Terens Puhiri dan Renan Silva.
Persib Bandung yang terus-terusan ditekan mencoba untuk mempertahankan skor imbang 1-1 di kandang Borneo FC. Ya, jika pertandingan ini berakhir imbang, tentu akan sangat berarti untuk Maung Bandung di leg kedua perempatfinal Kratingdaeng Piala Indonesia 2018/19 pekan depan.
Sangat disayangkan, fokus, aspek penting di sebuah pertandingan sepak bola, nampaknya harus menjadi evaluasi Miljan Radovic sebelum Liga 1 2019 dimulai pada tanggal 15 Mei mendatang. Para pemain Persib Bandung seperti Maung (harimau) yang kehilangan taringnya karena fokus yang terus menurun.
Seperti Malisic yang melanggar Renan Silva tepat sebelum eks Persija Jakarta itu memasuki kotak penalti pada menit ke-57. Yang paling fatal adalah pelanggaran Erwin Ramdani di penghujung pertandingan.
Ya, tendangan bebas Asri Akbar yang menjadi gol kemenangan Borneo FC ke gawang Persib Bandung, berawal dari pelanggaran Erwin Ramdani pada Renan Silva di menit ke-91, tepat di depan kotak penalti.
Jika fokus pemain Persib mampu dipertahankan, khususnya babak kedua, hasil imbang 1-1 mungkin bisa dibawa pulang oleh Maung Bandung dan mereka punya keunggulan di leg kedua perempatfinal Kratingdaeng Piala Indonesia 2018/19.
Namun hasil dan segala yang terjadi di pertandingan tadi sore tak dapat diganggu gugat lagi. Persib Bandung harus membenahi apa yang kurang dari permainan mereka, terutama fokus para pemain.
Euforia Arema FC Juara Piala Presiden 2019
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga 1 dan Kratingdaeng Piala Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT