Termasuk dari Chonburi, Ini 3 Kritikan Pedas yang Menghujani Jersey Persib di Liga 1 2019
INDOSPORT. COM - Persib Bandung belakangan mendapat sorotan soal desain jersey anyarnya di Liga 1 2019. Beberapa sorotan tersebut diketahui ada yang berbau kritikan pedas.
Ya, Persib Bandung memang telah melakukan persiapan serius untuk menatap kompetisi Liga 1 2019. Pergantian komposisi skuat dan pelatih dilakukan, demi bisa membawa Persib Bandung bisa lebih berprestasi musim depan.
Persiapan yang dilakukan Persib Bandung tak hanya sekedar faktor teknis tim saja. Manajemen Maung Bandung juga memperhatikan kebutuhan non teknis tim.
Misalnya pada jersey yang akan dipakai untuk berlaga. Persib Bandung telah meluncurkan jersey anyarnya, baik kiper, home, away, dan third, pada acara launching tim pada Sabtu (11/05/19) lalu.
Akan tetapi, desain jersey Persib Bandung di Liga 1 2019 ternyata cukup mendapat sorotan serta kritikan. Bahkan kritikan sempat muncul dari klub Thailand, Chonburi FC.
Lalu, apa sajakah kritikan pedas yang menghujani jersey Persib Bandung di Liga 1 2019 tersebut? INDOSPORT.com coba merangkumnya ke dalam ulasan singkat berikut ini.
Warna Kuning di Kerah
Kritikan pertama yang dilancarkan oleh publik tertuju pada jersey utama Persib Bandung. Khususnya terhadap komposisi warna yang dipakai oleh sang desainer jersey.
Ya, banyak yang mengkritik soal penggunaan warna kuning di bagian kerah. Seperti yang tertera di kolom komentar unggahan akun Instagram resmi Persib Bandung beberapa waktu lalu.
@saefulrohmaaan: Bisa pesen gak, warna kerahnya pake warna putih aja gitu
@andhikaprat: Kenapa ada kuningnya
@angzabroz: Mengganggu mata ada strip kuning
1. Kritikan Kepada Desain Jersey Persib
Mirip Jersey Arema
Kritikan berikutnya juga masih tertuju pada jersey utama Persib Bandung. Banyak yang menyebut jersey utama Persib Bandung mirip dengan jersey Arema FC.
Seperti yang tertera pada kolom komentar unggahan akun Instagram @guebobotoh. Saat @guebobotoh membocorkan jersey anyar Persib Bandung, banyak komentar yang menyebut warna kuning di kerah membuat desainnya mirip dengan Arema FC.
@cepilidrayana: Jersey arema 2014.
@abuanif4: Siga Arema baheula
@mimif18: Arema FC
@rabbit_invitation: Kayak jersey Arema waktu itu ada kuningnya di bagian kerah
@atengkimkurniawan: Kayak jersey Arema
Kebanyakan Iklan
Kritikan selanjutnya tertuju pada keseluruhan jersey, baik home, away, dan second. Banyak yang berpendapat, desain jersey Persib Bandung terlalu dipenuhi oleh iklan.
Kritikan itu juga muncul di kolom komentar unggahan akun Instagram resmi Persib Bandung. Banyak komentar yang berpendapat bahwa banyaknya iklan di jersey Persib Bandung malah cukup menganggu estetika desain.
@hazhaziqq: Ini baju atau papan iklan ya?
@agus_budi14: Itu jersey apa iklan board, esensi jersey-nya hilang
@indraardi24: Keren nih cuma Sponsornya aja kebanyakan. Lebih bagus kalau sponsor utama aja yg di tampilkan. Merusak keindahan Jersey.
Kritikan tak hanya keluar dari kolom komentar media sosial saja. Salah satu klub Thailand, Chonburi FC, juga melancarkan kritikan serupa.
"Jersey baru Persib. Saya pernah membaca novel yang lebih sedikit kalimatnya dibandingkan ini," ucap akun Twitter @chonburi_fc menggunakan bahasa Inggris.
Namun, Chonburi kemudian meminta maaf atas kritikan itu. Chonburi menyebut Twitter yang mengkritik bukanlah akun media sosial resmi klub.
“Mewakili klub Chonburi FC, kami meminta maaf atas kesalahpahaman yang dilakukan oleh seseorang yang mengatasnamakan klub kami dan mengunggah hal terkait jersey baru klub Persib Bandung yang merupakan salah satu klub terbesar di ASEAN,” tulis akun Chonburi.
Progres Pembangunan Stadion BMW, Sudah Sampai Mana?
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga 1 Lainnya Hanya di INDOSPORT