Apa Kabar Roberto Baggio? Seniman Lapangan Hijau yang Kini di Meja Hijau
INDOSPORT.COM – Dengan rambut buntut kuda yang tak pernah berhenti berkibas, Roberto Baggio berlari menyisir lapangan hijau sebagai gelandang serang andalan Timnas Italia di era 1990-an. Apa kabarmu kini?
Roberto Baggio adalah gelandang flamboyan Italia yang ikonik dengan rambut kuncir kudanya. Sejumlah tim ternama di Serie A Italia pernah merasakan servis kelas satunya sebagai salah satu playmaker terbaik bernomor punggung 10.
Mulai dari Fiorentina, Juventus, AC Milan, Inter Milan, hingga Brescia pernah menjadi tempat persinggahan Baggio. Sejumlah gelar pun sukses disabet oleh Roberto Baggio seperti Serie A Italia (AC Milan dan Juventus), Piala UEFA (Juventus) dan Coppa Italia.
Momen yang paling diingat mengenai Roberto Baggio adalah saat dirinya membela Timnas Italia di Piala Dunia 1994. Saat itu, Baggio bermain begitu luar biasa mengantarkan Italia hingga ke final, tapi sayang sepakan penaltinya melawan Brasil hanya menerpa mistar yang membuat Gli Azzuri kalah.
Tahun 2004 menjadi saatnya perpisahan Roberto Baggio dengan dunia sepak bola, gelandang flamboyan itu memutuskan untuk pensiun. Selepas itu kabar mengenai Roberto Baggio seakan seperti ditelan bumi karena memang ia lebih memilih menutup diri bahkan media sosial pun tidak bisa ditemukan.
Lantas seperti apa kabar dari Roberto Baggio?
1. Kabar Terkini Baggio: Jalani Persidangan
Baru-baru ini tepatnya 19 Mei 2019, menjadi hari perayaan bagi saudara kita yang beragama Budha yaitu Waisak. Salah satu orang yang merayakan betapa khusyuknya hari Waisak itu adalah Roberto Baggio.
Melihat Baggio beragama Budha pun sebenarnya bisa dikatakan mengejutkan mengingat dia lahir dan besar di negara (Italia) yang mayoritasnya memegang teguh pada ajaran nasrani. Usut punya usut, Baggio baru memeluk agama Budha pada 1 Januari 1988.
“Itu (melihat orang menjalankan ajaran Budha) awalnya terasa aneh, mereka tampak unik. Lalu, saya bilang akan mencobanya selama enam bulan untuk melihatnya, dan ternyata saya tidak pernah berhenti menjalankannya,” ungkap Baggio, seperti yang dinukil dari Forza Italian Football.
Baggio mengaku mendapatkan kedamaian dan kekuatan ketika menjalankan ajaran Budha. Namun, karena ajaran agama yang dianutnya itu juga, Baggio mendapatkan masalah yang sampai mengantarkannya ke meja hijau.
Masalah bermula ketika hobinya untuk berburu dipermasalahkan oleh seorang pecinta hewan, Paolo Mocavero. Para pecinta hewan mempermasalahkan kebiasaan Baggio yang berburu hanya untuk hobi, padahal dalam ajaran Budha tidak diperbolehkan menyakiti makhluk hidup.
Baggio menjalankan hobi favoritnya itu di sebuah daerah terpencil di Argentina, negara ia bermukim saat ini. Dia memilih tempat itu agar mendapatkan ketenangan dan jauh dari dunia sepak bola. Namun, hobi berburunya itu dianggap bertentangan dengan ajaran agamanya.
Tak hanya itu, hobi berburu Baggio juga membuatnya tersandung kasus. Dia dilaporkan oleh Paolo Mocavero ke pengadilan Italia. Tak cuma itu, berbagai spanduk berisi kritikan pada Baggio juga terbentang di villanya di Caldogno, Vicenza, Italia.
Beberapa hari lalu, Baggio tertangkap media-media Italia tengah kembali ke Kota Padova untuk menjalani persidangan mengenai kasus dengan pecinta hewan.
Apapun itu, Baggio adalah seniman lapangan hijau yang sayangnya kini ia harus sibuk dengan urusan yang berbau meja hijau.
Terus Ikuti Perkembangan Seputar Roberto Baggio dan Berita Olahraga Lainnya di INDOSPORT.