Bertajuk All English Final, Berapa Jumlah Pemain Asli Inggris yang Berpeluang Tampil?
INDOSPORT.COM - Di saat kompetisi liga-liga di Eropa sudah usai, publik sepak bola dunia akan dimanjakan dengan satu pertandingan seru, yaitu final Liga Champions antara Tottenham Hotspur vs Liverpool pada Minggu (02/06/19).
Pertandingan yang akan berlangsung di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, mulai pukul 02:00 WIB itu adalah final Liga Champions kedua yang mempertemukan tim sesama Inggris atau All English Final.
Sebelumnya, sudah terjadi di tahun 2008 antara Manchester United vs Chelsea. Kala itu berhasil dimenangkan oleh United melalui babak adu penalti, setelah bermain imbang 1-1 (6-5) di Stadion Luzhniki, Rusia.
Meski pertandingan final mempertemukan dua klub asal Inggris, namun tidak banyak pemain berkebangsaan Inggris sendiri yang diberi kesempatan bermain.
Di pertandingan antara Tottenham vs Liverpool nanti, tercatat setidaknya ada 7 pemain asli Inggris yang berpeluang tampil sejak menit awal menurut prediksi laman Whoscored.
Mayoritas diantaranya ada di kubu Spurs, dengan empat pemain yang siap jadi starter yakni Dany Rose, Kieran Trippier, Dele Alli, dan Harry Kane andai kondisinya fit.
Sementara Liverpool, hanya dua pemain Inggris berpeluang tampil sejak menit awal yakni Trent Alexander-Arnold dan Jordan Henderson.
Hal tersebut berbanding terbalik dengan final Liga Europa musim 2018/19 ini, yang juga mempertemukan dua tim asal Inggris yakni Chelsea vs Arsenal.
Bermain di Stadion Olimpiade Baku, Azerbaijan, Chelsea berhasil merebut gelar juara usai kalahkan The Gunners dengan skor 4-1.
Namun dalam keberhasilan tersebut, sebuah catatan miris ditorehkan Chelsea. Mereka juara tanpa diperkuat pemain asal Inggris di susunan starting XI mereka, hingga laga usai.
Justru pemain asal Spanyol lah yang paling mendominasi skuat The Blues. Sedangkan Arsenal, hanya menurunkan satu pemain berkebangsaan Inggris yakni Maitland-Niles.
Sementara itu, perjalanan Spurs berhasil melaju ke final setelah tampil trengginas di babak semifinal Liga Champions khususnya di leg kedua, melawan Ajax Amsterdam.
Sempat kalah 0-1 di leg pertama, tim besutan Mauricio Pochettino itu menang 3-2 di leg kedua, dan lolos karena unggul agregat gol tandang.
Hal serupanya juga dialami Liverpool, yang berhasil menang 4-0 atas Barcelona di Anfield Stadium pada leg kedua. Padahal, Sadio Mane dan kawan-kawan sempat kalah 0-3 di kandang Barcelona.