Sarri Dicap Pengkhianat Jika Tinggalkan Chelsea untuk Juventus
INDOSPORT.COM - Nama Maurizio Sarri dalam beberapa pekan terakhir memang tiada hentinya dikaitkan sebagai pelatih baru bagi Juventus.
Sarri yang saat ini masih terikat kontrak dengan Chelsea hingga tahun 2021 disebut-sebut sebagai sosok yang tepat untuk menggantikan Massimiliano Allegri, mantan pelatih Juventus yang terakhir.
Jika benar pelatih berusia 60 tahun itu bersedia menerima tawaran Juve dan meninggalkan The Blues di musim 2019/20 nanti, maka sebutan Si Pengkhianat akan diberikan kepadanya.
Namun, panggilan tersebut bukan berasal dari fans Chelsea, melainkan dari mantan klubnya, Napoli. Hal ini diungkapkan oleh mantan anak asuhnya sendiri di Partenopei, Lorenzo Insigne.
“Jika Sarri menerima tawaran Juve, maka bagi kami warga Neapolitans (masyarakat Kota Napoli) sudah pasti menganggapnya sebagai pengkhianatan!” tegas Lorenzo dilansir dari The42.
“Kita memang akui dia adalah seorang pelatih yang profesional dan memberikan segalanya untuk Napoli, tapi jelas memilih Juve akan menyakitkan bagi kami.”
“Keputusan memang ada di tangan dia, tapi saya berharap sekali pada akhirnya dia mau berubah pikiran,” lanjutnya.
Ya, sebelum ke Chelsea Sarri memang melatih Napoli dari tahun 2015 hingga 2018. Meski belum pernah memberikan klub yang bermarkas di San Paolo itu gelar juara, namun setidaknya Sarri mampu membuat Napoli bersaing di papan atas sepak bola Italia.
Maurizio Sarri sendiri belum lama ini berhasil meraih gelar pertamanya bersama Chelsea, yakni Liga Europa 2019. Meski demikian, kabar tentang dirinya yang akan melatih Juventus juga tiada hentinya mengalir.