Tidak Dapat Izin Polisi, Bhayangkara FC Berniat Tukar Status dengan Persib Bandung
INDOSPORT.COM - Banyak tantangan yang harus dihadapi klub Bhayangkara FC menjelang pekan keenam gelaran Shopee Liga 1 2019. Selain dimajukannya jadwal main pekan keempat yang tertunda melawan Persela Lamongan pada 26 Juni 2018, Bhayangkara harus pusing mengurus venue untuk laga kandang melawan Persib Bandung.
Laga melawan Persib pada pekan keenam Liga 1 2019 akan digelar pada Minggu (30/06/19) di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat. Pertandingan digelar di Bekasi karena klub asuhan Angel Alfredo Vera ini tidak mendapatkan izin keamanan dari Polda Metro Jaya.
Hal ini dikarenakan pihak Polda Metro Jaya memilih untuk fokus mengamankan sidang Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi yang masih berlangsung.
"Dari wilayah hukum Polda Metro Jaya tidak mendapatkan izin pertandingan karena masih fokus di Mahkamah Kontitusi dan kami juga tidak diberikan izin untuk bermain di Stadion Wibawa Mukti," ujar Manajer Bhayangkara FC, AKBP Sumardji pada Senin (24/06/19).
Sumardji memang sempat ingin menjamu Persib Bandung di stadion yang terletak di Cikarang, Kabupaten Bekasi tersebut. Sayangnya, tidak juga mendapatkan perizinan.
Oleh karena itu, Sumardji mengungkapkan bahwa manajemen The Guardian sudah mengirimkan surat ke PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator Liga 1. Surat tersebut berisi keinginan Bhayangkara FC yang meminta pertandingan tersebut digelar di kandang sang lawan terlebih dahulu atau bisa dikatakan tukar status kandang.
"Sejak semalam kami sudah mengirimkan surat ke PT LIB yang meminta pertandingan tersebut digelar di kandang Persib Bandung dahulu," beber Sumardji.
"Tapi sampai sekarang kami belum mendapatkan balasan dari PT LIB," tambahnya.
Sumardji menambahkan, Ia juga sudah berkomunikasi dengan Persib Bandung terkait hal ini, dan ternyata mereka menyanggupi permintaan tersebut.
"Kami juga berkomunikasi dengan pihak Persib Bandung. Mereka menyatakan mau, namub harus masih menunggu kabar dari pihak kepolisian," pungkas Sumardji.