Mengenal Gabriel Martinelli, Penyerang Anyar Arsenal dari Klub Divisi 4 Brasil
INDOSPORT.COM - Arsenal baru saja mendaratkan penyerang muda berbakat dari Brasil di bursa transfer musim panas 2019 ini, yaitu Gabriel Martinelli.
Nama Gabriel Martinelli memang belum setenar para pemain Brasil lainnya, seperti Neymar di PSG atau bahkan Vinicius Junior yang musim 2018/19 memainkan debutnya di Real Madrid.
Keputusan Arsenal untuk mendatangkan Martinelli juga mendapat banyak kritikan dari para pendukung mereka di seluruh antero dunia. Banyak yang menyayangkan kenapa klub tak mendatangkan striker yang sudah terbukti kemampuannya.
Apalagi setelah diselidiki oleh tim INDOSPORT, Martinelli sebelumnya hanya bermain di tim senior Ituano Futeball Clube, sebuah klub dari divisi empat sepak bola Brasil.
Namun jangan salah, meski tak bermain di klub-klub raksasa Brasil seperti Sao Paulo, Palmeiras, Santos atau Internacional, Martinelli punya bakat yang membuat klub-klub Eropa menelan ludah.
Dilansir dari portal olahraga Inggris, Daily Mail, nama Martinelli memang sudah sering muncul di rumor-rumor transfer sepak bola Eropa. Bahkan dia dikabarkan diminati oleh sebanyak 25 klub dari benua biru.
Oleh karena itu, sangat menarik untuk bisa mengenal lebih dalam siapa Gabriel Martinelli dan apakah dia bisa membuktikan bakatnya di Arsenal di Liga Primer Inggris musim 2019/20 mendatang.
Gabriel Martinelli, Wonderkid Terbaik dari Brasil?
Lahir di kota terpadat kedua di Brasil, Guarulhos pada tanggal 18 Juni 2001 silam, resmi bergabung ke Arsenal mungkin menjadi kado terbaik untuknya yang baru tepat berusia 18 tahun.
Menurut portal olahraga asal Brasil, Globoesporte.com, Martinelli sebenarnya sudah tergabung bersama salah satu klub kondang Brasil, Corinthians saat masih berusia 13 tahun.
Bermain untuk Corinthians di level junior, bakat Martinelli sudah terlihat dengan catatan total 73 gol dari 139 pertandingan. Karena keluarganya pindah ke kota Itu, Sao Paulo, dia pun melanjutkan karier juniornya di Ituano FC pada tahun 2015 lalu.
Hingga Januari 2019 lalu, dia terus menunjukkan ketajamannya di depan gawang lawan dengan total 64 gol dari 92 pertandingan. Karena penampilan impresif di skuat junior Ituano, dia pun promosi ke skuat senior pada tahun 2018.
Setelah gemilang bersama Ituano, ternyata Gabriel Martinelli menjalani kisah menarik dalam kariernya yang masih belia. Berikut akan kami ceritakan kepada Anda, seputar karier muda Martinelli.
1. Martinelli Menarik Perhatian Manchester United dan Barcelona
Penampilan gemilang selama berseragam Ituano, Martinelli ternyata pernah menyita perhatian Manchester United dan Barcelona. Dia pun sempat diundang mengikuti pelatihan di kedua klub besar Eropa tersebut.
Martinelli yang saat itu sudah memegang paspor Italia, membuat dirinya menjadi pemain yang sangat mudah jika ingin bergabung ke klub-klub Eropa. Sang pemain pun mengakui bahwa berlatih di Manchester United dan Barcelona menjadi pengalaman paling berharga.
"Itu telah menjadi salah satu pengalaman terbaik yang saya miliki di sepak bola. Level latihan di Manchester United dan Barcelona sangatlah tinggi dan membuat saya banyak berkembang," ucap Martinelli kepada Globo Esporte.
Sejak kembali dari mengikuti pelatihan di Manchester United dan Barcelona, Martinelli pun makin bersinar bersama Ituano di berbagai kompetisi, seperti Campeonato Paulista dan juga Campeonato Brasileiro Serie D.
Tahun 2019 nampaknya menjadi tahun terbaik untuk Martinelli, sinarnya makin tak tertahan saat dirinya menerima berbagai penghargaan di akhir musim Campeonato Paulista. Di kompetisi itu dia menyabet penghargaan sebagai Pemain Muda Terbaik dan juga masuk ke Tim Terbaik 2019.
Martinelli Rekomendasi dari Legenda Klub Arsenal, Edu Gaspar
Yang terakhir, dan mungkin membuat fans Arsenal menerima Martinelli sebagai salah satu pemain dengan prospek terbaik adalah fakta bahwa dirinya merupakan hasil rekomendasi dari legenda klub Arsenal, Edu Gaspar.
Edu Gaspar merupakan pemain legendaris klub yang pernah memberikan gelar juara Liga Primer Inggris musim 2001/02 dan 2003/04. Kini dia menjadi Direktur Teknik baru Arsenal.
Seperti yang dilaporkan oleh Football.London, Edu Gaspar yang bekerja bersama Direktur Sepak Bola Arsenal, Raul Sanllehi, memang merekomendasikan Martinelli untuk segera direkrut usai berulangtahun ke-18 tahun.
Selain itu, Edu Gaspar juga menunjuk Francis Cagigao sebagai Kepala Perekrutan Internasional di klub. Untuk yang belum tahu, Cagigao merupakan sosok yang pernah mendaratkan para pemain hebat seperti Cesc Fabregas, Santi Cazorla dan Hector Bellerin ke Arsenal.
Cagigao yang juga pernah mencoba untuk mendatangkan Lionel Messi saat masih berusia 15 tahun ke Arsenal itu, memang mengaku bahwa dirinya punya hubungan kuat dengan klub-klub di Brasil.
Dan Martinelli merupakan hasil dari relasi kuat yang dibangunnya di negara yang pernah juara Piala Dunia lima kali itu. Tak butuh waktu lama, Cagigao pun meminta Edu untuk melihat langsung wonderkid tersebut dan bisa dilihat apa keputusannya saat ini.
Meski belum diketahui apakah Manajer Arsenal, Unai Emery akan langsung memberi Martinelli kesempatan main di skuat senior di musim 2019/20 mendatang, kualitas pemain yang baru berusia 18 tahun ini patut dicoba.
Fakta bahwa dirinya diminati sebanyak 25 klub sepak bola Eropa di bursa transfer musim panas ini, dan juga sempat dipanggil ke Timnas Brasil senior jelang Copa America 2019, Arsenal termasuk klub yang sangat beruntung bisa mendapatkannya.