Mengingat Kembali Kejayaan Persipura Jayapura di Era Jacksen F. Tiago
INDOSPORT.COM - Persipura pernah mengalami masa keemasan di Liga Indonesia ketika masih dibesut oleh pelatih Jacksen F. Tiago
Isu merapatnya Jacksen F. Tiago ke Persipura Jayapura semakin kencang usai diberhentikannya Luciano Leandro dari kursi kepelatihan Tim Mutiara Hitam.
Jacksen F. Tiago saat ini tengah menganggur usai tak lagi membesut Barito Putera. Ia memilih mengundurkan diri dari Barito setelah tak mampu memberikan kemenangan hingga pekan kelima.
Kabar merapatnya Jacksen ke Persipura tak terlepas dari rekam jejak pelatih asal Brasil itu yang sukses saat membesut Boaz Solossa dkk di masa silam selama kurang lebih enam tahun.
Jacksen F. Tiago dahulu memang pernah menukangi Persipura Jayapura. Jacksen tercatat membesut Mutiara Hitam selama kurang lebih enam tahun, tepatnya dari 2008 hingga 2014.
Di musim perdanannya, ia sanggup membawa Persipura sebagai jawara Indonesian Super League (ISL) 2008/09. Persipura begitu digdaya kala itu karena mampu mengumpulkan 80 poin hingga pekan ke-34.
Perolehan itu jauh di atas Persiwa Wamena yang duduk di posisi dua mengoleksi 66 angka. Striker andalan Persipura, Boaz Solossa pun keluar sebagai top skor dengan raihan 28 gol.
Setelah jadi runner-up di musim 2009/10, Jacksen kembali mengulangi kesuksesan pada musim 2010/11. Saat itu Persipura finis dengan raihan 60 poin. Unggul delapan angka dari Arema Indonesia di posisi kedua.
Selama menangani Persipura Jayapura, total Jacksen merengkuh tiga kali juara Liga Super Indonesia, masing-masing di musim 2008/09, 2010/11, dan 2012/13. Selama ditangani Jacksen, Persipura selalu ada di papan dan memperebutan gelar juara.
Prestasi membanggakan lainnya yang pernah ditorehkan Jacksen di Persipura adalah saat membawa Tim Mutiara Hitam ke semifinal Piala AFC 2014. Capaian itu sendiri sampai sekarang masih jadi yang terbaik untuk klub Indonesia.
Sayang kebersamaannya dengan Persipura harus terhenti saat babak 8 besar ISL 2014. Saat itu Persipura memutuskan untuk mengakhiri kerjasama dengan Jacksen. Muncul kabar ia diberhentikan karena masalah kontrak.