x

Diwarnai ‘Teror’, Ini 3 Alasan Persib Bisa Tumbang di Tangan Arema FC

Selasa, 30 Juli 2019 12:20 WIB
Penulis: Luqman Nurhadi Arunanta | Editor: Indra Citra Sena
Wasit memberikan kartu merah kepada bek Persib Bandung, Bojan Malisic setelah mendapat kartu kuning kedua, saat menghadapi Kalteng Putra di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa (16/7/19) kemarin

INDOSPORT.COM - Klub sepak bola Indonesia, Persib Bandung, akan menjalani laga berat menghadapi tuan rumah Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Selasa (30/7/19).

Pertandingan ini merupakan laga tunda Shopee Liga 1 2019 pekan ke-4. Meski begitu, aroma sengit tetap tidak hilang dari duel antara dua klub pemilik julukan kucing besar ini.

Arema FC sedang dalam fase menanjak. Singo Edan kini menghuni peringkat kelima klasemen sementara Liga 1 2019 dengan torehan 15 poin.

Baca Juga

Persib Bandung sedang menemukan cara untuk bangkit setelah kalah 0-2 dari Bali United di kandang, Jumat (26/7/19), yang memaksa mereka terpaku di urutan ke-11 klasemen sementara Shopee Liga 1 2019.

Arema FC siap memanfaatkan tren negatif Persib Bandung untuk kembali meraih tiga poin seperti saat menaklukkan Bhayangkara FC pekan lalu.

Setidaknya ada tiga alasan Persib Bandung bisa tumbang di tangan Arema FC. Berikut portal berita olahraga INDOSPORT merangkumnya untuk Anda.


1. Permasalahan Cedera

Duel udara antara Ezechiel vs Spasojevic pada laga Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat.

Persib Bandung dipastikan tampil tanpa empat pilar saat menghadapi Arema FC, dua di antaranya merupakan pemain asing. Dua pemain tersebut adalah striker Ezechiel N’Douassel dan bek Bojan Malisic.

N’Douassel dan Malisic absen lantaran terkena akumulasi kartu kuning. Sementara itu, kiper Muhammad Natshir dan I Made Wirawan masih mengalami cedera.

Pelatih Robert Rene Alberts harus memutar otak untuk menutupi kekurangan timnya. Terlebih, Arema FC begitu garang di kandang dengan catatan 10 gol dalam tiga laga home terakhir.

Meski begitu, siap memaksimalkan pemain yang ada dan tetap menargetkan hasil maksimal di laga tandang melawan Arema FC.

“Situasi ini sama saja. Kami sudah pernah menghadapinya di masa lalu dan meraih hasil bagus. Tentunya, saya memiliki alternatif pengganti, khususnya untuk posisi pemain belakang dan striker,” ucap Robert, Senin (29/7/19).

Baca Juga

Rekor Kandang Arema FC

Arema FC sejauh ini menjadi tim yang belum pernah meraih hasil imbang. Mereka juga belum pernah kalah ketika bermain di Stadion Kanjuruhan sepanjang Shopee Liga 1 2019.

Satu-satunya kekalahan Arema FC di kandang adalah melawan Tira-Persikabo dengan skor 1-2. Kala itu terjadi di Stadion Gajayana yang notabene merupakan venue alternatif mereka.

Arema FC tentu tidak ingin menghilangkan keangkeran Stadion Kanjuruhan, meski sempat timbul kekhawatiran laga melawan Persib Bandung bakalan sedikit dihadiri penonton.


2. ‘Teror’ Oknum Suporter

Dijatuhi sanksi komdis, Aremania kembali mengusik ketenangan Arema FC.

Selain kondisi tim yang sedikit pincang, Persib Bandung turut dihantui ‘teror’ yang dilakukan oleh oknum suporter menjelang pertandingan melawan Arema FC.

‘Teror’ terjadi pada Senin (29/7/19) sore beberapa saat setelah para pemain Persib Bandung melakukan official training (OT) di Stadion Kanjuruhan.

Sejumlah oknum suporter melakukan tindakan tidak elok, seperti mengeluarkan kata-kata tidak pantas dan menyalakan petasan di dekat bus pemain Persib Bandung.

Baca Juga

Tidak hanya itu, ‘teror’ juga terjadi pagi-pagi buta di sebuah hotel di Kota Malang, Selasa (30/07/19) keesokan harinya. Sejumlah oknum suporter membuat keributan di halaman hotel tempat skuat Persib Bandung menginap.

Pada pukul 02.50 WIB, pemain dan ofisial Persib Bandung dikejutkan dengan rentetan bunyi petasan yang bising sehingga membuat Robert Rene Alberts dan pasukannya terbangun. Kejadian itu bahkan luput dari pengawasan polisi.

Persib BandungAremaniaRobert Rene AlbertsLiga IndonesiaArema FCLiga 1Robert AlbertsTRIVIABola IndonesiaShopee Liga 1

Berita Terkini