3 Fakta di Luar Nalar Usai Persib Bandung Dipecundangi Arema FC 1-5
INDOSPORT.COM - Persib Bandung harus menanggung malu usai dipecundangi tuan rumah Arema FC 1-5 dalam laga tunda pekan ke-4 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Selasa (30/7/19).
Tanpa diperkuat dua pemain asing, Ezechiel N’Douassel dan Bojan Malisic, lini serang dan pertahanan Persib Bandung seolah tak memiliki nyawa.
Pasukan Robert Rene Alberts bahak sudah kebobolan dua gol cepat pada menit ke-4 dan 5 yang dicetak oleh Dendi Santoso lewat sundulan kepala memanfaatkan umpan Sylvano Comvalius serta aksi brilian Makan Konate.
Kiper muda Persib, Aqil Savik, yang notabene minim jam terbang di level senior, tak berdaya membendung serangan bertubi-tubi Arema FC di hadapan puluhan ribu Aremania.
Alhasil, Persib Bandung harus pulang dengan tangan hampa dengan kebobolan lima gol. Febri Hariyadi memberi sedikit cenderamata ke gawang Kurniawan Kartika Ajie lewat gol berkelas di akhir babak kedua.
Hasil ini membuat Persib tertahan di peringkat ke-11 klasemen sementara Shopee Liga 1 2019, sedangkan Arema FC melenggang ke empat besar.
Kekalahan telak yang dialami Persib Bandung 1-5 dari Arema FC tak pelak menorehkan fakta-fakta di luar nalar. Berikut portal berita olahraga INDOSPORT merangkum tiga faktanya untuk Anda.
1. Kekalahan Terbesar
Kekalahan telak Persib Bandung 1-5 dari Arema FC mengukir rekor negatif berupa kekalahan besar (di atas tiga gol) kedua di Shopee Liga 1 2019.
Sebelum dibantai Arema FC, Persib Bandung pernah hancur lebur 0-4 dari Persebaya Surabaya dalam laga pekan ke-7 di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (5/7/19).
Pecah Rekor
Setelah kalah 1-5 dari Arema FC, Persib Bandung tercatat untuk pertama kalinya kebobolan lima gol sejak 2 Februari 2011 di semua kompetisi.
Ketika itu Persib Bandung ditekuk 1-5 oleh Persipura Jayapura dalam laga tandang. Rekor tersebut akhirnya pecah delapan tahun kemudian di masa kepelatihan Robert Alberts.
Pembuktian Rivaldi
Rivaldi Bawuo sukses mengemas dua gol ke gawang Persib Bandung sekaligus menandai comeback top skor Liga 2 2017. Terakhir kali ia mencetak gol adalah pada 21 Juli 2018 saat Arema FC mengalahkan Sriwijaya FC 3-0.
Sebelum laga semalam, Rivaldi Bawuo baru turun dua kali dengan total 32 menit bermain. Ia sukses membayar kepercayaan pelatih Milomir Seslija dengan memborong dua gol dalam tempo 35 menit.