Menyelami Strategi Pressing Ketat AC Milan yang Mampu Hancurkan Manchester United

INDOSPORT. COM - AC Milan nampak menerapkan strategi pressing menawan kala melakoni laga pramusim kontra Manchester United, Minggu (04/08/19) dini hari tadi.

Ya, AC Milan semalam berjumpa Manchester United dalam laga lanjutan pramusim International Champions Cup (ICC) 2019. Meladeni perlawanan Manchester United, AC Milan tak ragu untuk menerapkan pola permainan pressing ketat.

Marco Giampaolo, selaku pelatih AC Milan, menginstruksikan anak asuhnya untuk menekan hingga 3/4 lapangan ketika para pemain Manchester United menguasai bola. Hasilnya ternyata menawan, buah strategi pressing ketat AC Milan mampu menghasilkan satu gol indah.

Menit ke-26, Manchester United coba membangun serangan perlahan dari bawah. Para pemain Setan Merah melakukan umpan-umpan pendek dari kaki ke kaki untuk membuka celah pertahanan AC Milan.

Kubu AC Milan lantas meladeni permainan itu dengan skema pressing ketat. Salah satu pemain Manchester United pun akhirnya terpojok dan bola berhasil direbut.

Hebatnya, para pemain AC Milan langsung dengan cepat mengalirkan bola untuk memanfaatkan kesempatan. Benar saja, setelah tiga kali operan, pemain AC Milan, Suso, berdiri dalam posisi kosong dan mampu melepas tendangan yang merobek jala gawang Manchester United.

Sayangnya, skema pressing ketat yang diterapkan tak mampu mengantarkan AC Milan pada kemenangan. Hingga waktu normal 90 menit berakhir, papan skor menunjukkan skor imbang 2-2.

Pemenang laga lantas ditentutkan melalui babak adu penalti. Pada fase ini, AC Milan harus mengakui keunggulan Manchester United dengan skor 5-4.