4 Pembelian Terburuk Sepanjang Sejarah Deadline Transfer Liga Primer Inggris
INDOSPORT.COM - Bursa transfer Liga Primer Inggris kerap menjadi sorotan setiap musim. Berikut 4 pembelian terburuk di deadline transfer Liga Primer Inggris.
Proses bursa transfer musim panas di Liga Primer Inggris sudah resmi ditutup pada Kamis (08/08/19). David Luiz yang bergabung ke Arsenal, menjadi transfer besar di detik-detik terakhir bursa transfer.
David Luiz didatangkan Arsenal untuk mengisi lini tengahnya dengan harga yang terbilang murah, 8,7 juta Euro atau 138 miliar rupiah.
David Luiz diharapkan menambah kekuatan lini belakang Arsenal yang sudah ditinggal oleh Per Mertesacker dan Laurent Koscielny.
Akan tetapi, Arsenal tetap perlu menyiapkan rencana cadangan jika David Luiz nantinya tampil tak sesuai harapan.
Karena sepanjang sejarah Liga Primer Inggris, pemain yang didatangkan di detik-detik akhir bursa transfer, tak selalu mendapatkan kesuksesan.
Berikut 4 pembelian terburuk sepanjang sejarah deadline bursa transfer Liga Primer Inggris.
1. Radamel Falcao - AS Monaco ke Manchester United
Sukses bersama Atletico Madrid, ternyata tak cukup untuk membuat Radamel Falcao sukses bersama Manchester United di Liga Primer Inggris.
Saat didatangkan oleh Louis van Gaal pada tahun 2014, suporter menyambutnya dengan gembira mengingat Radamel Falcao akan bermain bersama Rovin van Persie, Angel Di Maria dan Wayne Rooney.
Nyatanya, Radamel Falcao tampil dibawah ekspektasi dan hanya tampil 26 kali dengan 4 gol dan 5 assist saja.
2. Eric Djemba-Djemba - Manchester United ke Aston Villa
Eric Djemba-Djemba yang gagak tampil apik bersama Manchester United, tak menghentikan langkah Aston Villa untuk merekrutnya.
Sayangnya, penampilan buruk Eric Djemba-Djemba masih berlanjut dan hanya tampil 11 kali bersama Aston Villa pada musim 2004/05.
3. Andy Carroll - Newcastle ke Liverpool
Liverpool yang kehilangan Fernando Torres mengambil langkah cepat jelang penutupan bursa transfer 2011. Andy Carroll kemudian didatangkan bersamaan dengan Luis Suarez.
Akan tetapi, hanya Luis Suarez yang tampil bersinar. Sedangkan Andy Carroll hanya mencetak 11 gol dalam 58 penampilannya bersama Liverpool selama 2 setengah musim.
4. Fernando Torres - Liverpool ke Chelsea
Bisa dibilang keputusan transfer Fernando Torres ke Chelsea pada tahun 2011 jelang penutupan bursa transfer adalah yang terburuk.
Fernando Torres mengawal debut dengan kekalahan dan mandul dalam 900 menit lebih pertandingan yang berlangsung selama dua bulan.
Meski memenangkan gelar Piala FA dan Liga Champions, Fernando Torres total hanya menyumbang 45 gol dari 172 penampilannya.