PSIS Semarang Tumbang di Tangan Semen Padang, Ini Kata Sang Pelatih
INDOSPORT.COM - Caretaker PSIS Semarang, Widyantoro, kecewa dengan finishing para pemainnya ketika kalah dari Semen Padang dalam laga pekan ke-14 kompetisi Shopee Liga 1 2019 di Stadion H Agus Salim, Kota Padang, Jumat (16/8/19) sore.
Akibat gagal memanfaatkan beberapa peluang emas, Laskar Mahesa Jenar harus pulang dengan tangan hampa setelah pertandingan berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan Kabau Sirah. Tuan rumah sendiri berhasil mencetak gol tunggal melalui kaki Irsyad Maulana pada penghujung laga.
Usai partai tersebut, Widyantoro tak bisa menutupi kekecewaannya setelah beberapa pemainnya kurang tenang saat di depan gawang.
"Itulah namanya sepak bola, banyak peluang yang seharusnya bisa menjadi gol dan membawa pulang poin dari sini, namun kami kurang beruntung," ujar Widyantoro ketika sesi konferensi pers usai pertandingan.
"Beberapa kali pemain PSIS berhadapan dengan kiper, namun tidak bisa bikin gol, kemudian Semen Padang punya peluang di menit akhir yang tendangannya berbelok arah akibat menyentuh pemain kami kemudian berbelak arah dan terjadi gol, itulah sepak bola," imbuh Widyantoro.
Eks pelatih Persis Solo ini menyebutkan bahwa para pemainnya telah berjuang maksimal untuk bisa meraih poin, namun dewi fortuna nampaknya belum berpihak pada klub asal Ibukota Jawa Tengah tersebut.
PSIS beberapa kali memang mendapat peluang emas, seperti Septian David Maulana yang dua kali mendapat kesempatan mencetak gol.
Namun sayangnya tendangan mantan pemain Mitra Kukar tersebut selalu melenceng dari gawang Semen Padang yang dijaga Rendy Oscario.
Dengan hasil ini, maka PSIS harus menerima kenyataan empat kali kalah berturut-turut di kompetisi Shopee Liga 1 2019, Hari Nur Yulianto dan kolega terancam akan menghuni papan bawah jika tak kunjung bangkit.