Duel Per Lini Liga Inggris Chelsea vs Liverpool: Adu Tajam Sektor Depan
INDOSPORT.COM - Berikut duel per lini jelang pertandingan Liga Inggris 2019 antara Chelsea vs Liverpool pada Minggu (22/9/19) malam WIB, di mana lagai in bakal jadi adu ketajaman sektor depan masing-masing kesebelasan.
Liverpool harus menjalani laga berat di pekan ke-6 saat bertandang ke Stadion Stamford Bridge, markas dari Chelsea yang kini tengah dalam kondisi on fire.
Meski belum pernah tersentuh kekalahan hingga pekan ke-5, namun laga ini tak akan berjalan mudah buat Liverpool terlebih jika melihat pertemuan terakhir saat berhadapan dengan Chelsea pada ajang Piala Super Eropa lalu.
Di mana laga yang berlangsung pada 15 Agustus 2019 lalu tersebut, harus diakhiri lewat drama adu penalti setelah di waktu normal hingga babak tambahan skor masih sama kuat 2-2.
Pertandingan yang berakhir dengan kekalahan Chelsea itu bisa menjadi motivasi bagi para pemain Chelsea, mereka tentu tak ingin kembali bertekuk lutut dari klub asal Merseyside tersebut.
Apalagi Chelsea tengah on fire dengan belum merasakan kekalahan dalam empat pertandingan terakhir Liga Inggris, bahkan pertandingan terakhir saat berhadapan dengan wolverhampton mereka mampu menang telak 2-5.
Penyerang muda The Blues yakni Tammy Abraham sukses menjadi bintang dengan mencetak hattrick, sekaligus membuat namanya masuk dalam jajaran tiga besar top skor bersama Sergio Aguero dan Teemu Pukki.
Duel menarik pun akan terjadi antara lini depan Chelsea vs Liverpool, di mana Tammy Abraham sebagai wonderkid akan berhadapan dengan trio mesin gol The Reds yang diisi Sadio Mane, Mohamed Salah, serta Roberto Firmino.
Tak cuma lini depan, berbagai sektor pun dipastikan bakal menyajikan duel menarik dan sangat sayang untuk dilewatkan. Berikut redaksi berita olahraga INDOSPORT coba merangkum serta mengulas duel per Chelsea vs Liverpool.
Kiper: Arrizabalaga vs Adrian
Pada posisi paling belakang alias penjaga gawang, pertarungan The Spanish Man akan terjadi saat Adrian di kubu Liverpool harus melawan sang junior Kepa Arrizabalaga.
Secara statistik, Adrian berhasil unggul tipis atas Kepa di mana mantan penjaga gawang West Ham United tersebut hanya kebobolan empat gol dan sukses mencatatkan satu kali cleansheets dalam lima pertandingan Liga Inggris. Sedangkan Kepa Arrizabalaga harus kebobolan 11 gol tanpa meraih satu kali cleansheets di Liga Inggris musim ini.
Meski secara statistik Kepa lebih buruk, mantan penjaga gawang Athletic Bilbao ini tetaplah salah satu kiper terbaik dunia dan jika lini belakang Chelsea bisa bermain maksimal bukan tak mungkin The Blues meraih cleansheets pertama musim ini.
Pemain Belakang: Cesar Azpilicueta vs Virgil van Dijk
Duel menarik terjadi di lini belakang, jika Liverpool punya tembok pertahanan kokoh sekelas Virgil van Dijk yang berjasa menghantarkan The Reds menjuarai Liga Champions, maka hal berbanding terbalik terjadi di kubu Chelsea.
Klub asuhan Frank Lampard tersebut tak punya bek tangguh selepas ditinggal John Terry dan David Luiz, kini mereka hanya berharap akan penampilan impresif Andreas Christensen atau Kurt Zouma yang belakangan selalu jadi pilihan utama.
Meski tembok tengah Chelsea sangat rapuh, mereka masih bisa mengharapkan ketangguhan Cesar Azpilicueta dalam mengorganisir pertahanan serta membantu serangan lewat pergerakan overlap.
Sehingga meskipun Chelsea kebobolan, mereka masih bisa meraih kemenangan dengan mencetak lebih banyak gol dari tim lawan dan bantuan dari Cesar Azpilicueta akan sangat berguna.
Namun untuk mencetak gol ke gawang Liverpool bukanlah hal yang mudah, pasalnya The Reds punya 'Golitah' bernama Virgil van Dijk yang dipastikan bakal menghalau setiap serangan Chelsea.
Pemain Tengah: Kovacic vs Fabinho
Di lini tengah, duel antara pemain kreatif serta gelandang penyapu bola akan tersaji di mana Kovacic yang menjadi motor serangan harus bisa melewati tangguhnya Fabinho untuk bisa memberikan tekanan ke lini pertahanan Liverpool.
Agresivitas Kovacic memang senjata mematikan bagi Chelsea, mantan pemain Real Madrid tersebut merupakan pemain dengan tingkat akurasi passing tertinggi ketimbang gelandag The Blues lainnya (89.1%).
Tanpa kehadiran Kante yang mungkin absen akibat cedera, Kovacic pun diprediksi bakal menjadi harapan Chelsea untuk bisa menerobos rapatnya pertahanan Liverpool yang dikawal Van Dijk dan Joel Matip.
Namun untuk bisa menekan dan menciptakan peluang di kotak penalti Liverpool, Kovacic harus lebih dulu bisa melewati ketangguhan Fabinho sebagai gelandang bertahan.
Pemain asal Brasil ini punya rating cukup baik dalam melakukan tekel serta clerance, sehingga jalannya laga nanti malam juga bergantung dari keagresivitasan dua gelandang masing-masing kesebelasan.
Pemain Depan: Tammy Abraham vs Mohamed Salah
Dari total lima penampilan Tammy, dengan total 74 persen menit bermain musim ini ia sudah menyarangkan tujuh gol, termasuk hattrick menghadapi Wolverhampton Wanderers, brace di laga kontra Norwich dan Sheff United.
Catatan tersebut patut diwaspadai oleh lini belakang Liverpool, andai mereka mengabaikan mantan pemain yang sempat dipinjamkan ke Aston Villa ini, bisa jadi jala The Reds akan menjadi korban Tammy Abraham selanjutnya.
Bintang mereka asal Mesir, Mohamed Salah masih menjadi andalan musim ini dengan mencatatkan empat gol dan dua assist dari seluruh penampilannya di Liga Inggris.