Apa Kabar Tommy Pranata? Putra Minang yang Antarkan Arema Menangi Trofi ISL 2010

INDOSPORT.COM - Mantan gelandang Tommy Pranata pernah memperkuat Arema yang menjuarai Indonesia Super League (ISL) 2010. Apa kabar dirinya?

Sumatera Barat khususnya Padang memang dikenal sebagai salah satu kiblat sepak bola di tanah air. Tanah Minang juga melahirkan sejumlah nama tenar. 

Salah satunya adalah Tommy Pranata. Bedanya, putra Minang yang satu ini justru berkibar namanya ketika membela klub di luar tanah kelahirannya. 

Yaitu saat membawa Arema FC memenangi trofi juara kompetisi kasta tertinggi di era Indonesian Super League. Tommy bersama Pierre Njanka, Noh Alam Shah maupun Ahmad Bustomi, menjadi bagian dari skuat juara tim Singo Edan, di bawah kepelatihan Robert Rene Alberts di musim 2009/2010 silam.

"Itu adalah prestasi tertinggi sepanjang karir sebagai pesepak bola. Sekarang Tommy kembali ke Malang, dengan tujuan yang berbeda," kata dia dalam percakapan akrab dengan INDOSPORT.

Lama tidak terdengar, Tommy ternyata sudah menekuni dunia kepelatihan. Meski usianya yang menapaki 36 tahun, sebenarnya masih bisa berkarir di lapangan hijau.

"Tahun 2015, saya pikir waktu yang tepat untuk berganti karir. Saya pensiun setelah bermain di PSS Sleman, dan mengambil kursus kepelatihan D Nasional di Padang," beber Tommy.

Gelandang yang tipikalnya taktis mirip Hariono (pemain Persib) itu pun kini berfokus pada youth development. Sejak April 2017, Tommy Pranata mengejar jam terbang dengan tergabung di ASIFA (Aji Santoso Internasional Football Academy) Malang.

"Sebagai pelatih muda, seharusnya memang dimulai dari bawah dulu. Meski sekarang sudah berlisensi B AFC, tapi saya masih concern di tim usia muda," ujar pemain yang memulai karir profesional di tim PSDS Deli Serdang tahun 2002 tersebut.

"Di tim usia muda, saya sangat menikmati proses perjalanan ini. Bagaimana membuat tim mencapai progres performa yang bagus, meski hasil akhirnya tidak seimbang," sambung eks bintang Arema itu.

Pelan namun pasti, karir Tommy Pranata sebagai pelatih kini sudah menapak ke jenjang tim senior. Dimulai saat menjadi asisten di tim Porprov Sumatera Barat (2016), Asifa Piala Soeratin U-17 (2017), Perseru Serui Elite Pro Academy U-16 (2018) dan Asifa Liga 3 (2019) saat ini.