Kunci Sukses Lampard di Chelsea: Terapkan Aturan Ketat dan Denda Tinggi
INDOSPORT.COM – Frank Lampard ternyata menerapkan kedisiplinan tingkat tinggi sejak awal menukangi Chelsea. Baru-baru ini, foto mengenai surat denda yang Lampard terapkan kepada pemainnya bocor di media sosial.
Dalam surat denda yang dipajang dan ditandatangani Frank Lampard pada 27 Agustus 2019 itu, terdapat 12 pasal denda. Denda terbesar, 20 ribu poundsterling (362 juta rupiah), harus dibayarkan ketika seorang pemain terlambat menghadiri latihan.
Denda terbesar kedua, 10 ribu poundsterling (181 juta rupiah), harus dibayarkan ketika seorang pemain tidak melaporkan kondisinya sebelum libur, atau tidak melaporkan cederanya satu setengah jam sebelum sesi latihan.
Adapun denda lainnya berkisar di seribu hingga lima ribu poundsterling. Namun, ada satu poin yang unik, dimana pemain yang terlambat menghadiri sesi perkumpulan tim akan dikenakan denda 500 poundsterling per menit.
Denda 500 pounds (9 juta rupiah) per menit itu bisa berpeluang menjadi denda terbesar apabila seorang pemain terlambat lebih dari 40 menit (lebih dari 20 ribu pounds). Denda ini akan sangat merugikan jika gaji penggawa Chelsea yang melanggar terbilang lebih kecil.
Nantinya, semua denda di atas harus dibayarkan dalam kurun waktu maksimal 14 hari. Denda tersebut akan digunakan untuk kepentingan tim utama, atau disumbangkan kepada yayasan yang membutuhkan.
Tak hanya itu, pemain juga diharuskan mengikuti aturan internal tim. Aturan itu meliputi menjaga berat badan, tak mengajak agen pemain ke sesi latihan tertutup, melapor jika ada kunjungan dari keluarga, hingga menginformasikan penggunaan obat-obatan.
Disiplin yang diterapkan Frank Lampard sendiri diyakini membuahkan hasil jika melihat Chelsea yang di posisi ketiga klasemen sementara Liga Inggris. The Blues pun masih membuka peluang untuk lolos ke babak 16 besar Liga Champions.