x

Bos PSM Makassar Akui Ada Kesalahan dalam Mengurus Tim Sehingga Terseok di Liga 1

Jumat, 27 Desember 2019 09:58 WIB
Penulis: Adriyan Adirizky Rahmat | Editor: Lanjar Wiratri
CEO klub Liga 1 PSM Makassar, Munafri Arifuddin, mengaku kalau terjadi kesalahan dalam menangani sejumlah problematika di internal klub. Akibatnya, Pasukan Ramang tercecer di ajang Shopee Liga 1 2019.

INDOSPORT.COM - CEO klub Liga 1 PSM Makassar, Munafri Arifuddin, mengaku kalau terjadi kesalahan dalam menangani sejumlah problematika di internal klub. Akibatnya, Pasukan Ramang tercecer di ajang Shopee Liga 1 2019.

PSM yang mengakhiri Liga 1 2019 diperingkat ke-12 diakui Munafri sebuah penurunan yang sangat drastis. Mengingat pada dua musim beruntun, Willjan Pluim dkk. konsisten dalam perburuan juara dan mengakhiri musim di posisi tiga besar.

Baca Juga

"Artinya dalam pembentukan struktur tim di musim ini, tidak seperti dengan apa yang dibayangkan dari awal. Target meleset, sehingga banyak sekali kekurangan yang harus dibenahi dari awal lagi agar tetap dalam jalur," ungkap Munafri beberapa waktu lalu.

"Apa yang kami lakukan di musim ini, mungkin semua klub juga melakukannya. Tapi ada klub yang tepat dalam proses evaluasinya," tambah pengusaha berusia 43 tahun ini.

Oleh karena itu, Munafri berjanji akan melakukan perubahan besar-besaran di internal PSM dalam mengarungi musim 2020 nanti. Terlebih lagi, Pluim dkk. kembali akan bertarung di tiga kompetisi sekaligus sama halnya di musim ini.

Baca Juga

"Hasil musim ini menjadi bahan untuk saya bersama manajemen dan tim kepelatihan dalam membangun lagi sebuah sistem yang menyempurnakan apa yang telah dilakukan. Apa yang buruk kami buang dan yang bagus akan ditingkatkan," tegas ia lagi.

Baca Juga

Walau terseok di Liga 1 2019, PSM sejatinya tidak teramat gagal pada musim 2019 ini. Sebab, Pasukan Ramang berhasil menjuarai Piala Indonesia 2018/19 dan menembus semifinal zona ASEAN Piala AFC 2019.

PSM MakassarLiga IndonesiaMunafri ArifuddinLiga 1Berita Liga 1

Berita Terkini