Masalah Persib Bandung dan Munajat Cinta Robert Rene Alberts kepada Penyerang Asing
INDOSPORT. COM - Persib Bandung, klub Liga 1 2020, tampak memiliki masalah yang berkaitan dengan munajat cinta Robert Rene Alberts kepada penyerang asing.
Kondisi terkini Persib Bandung jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2020, masih terhalang kendala slot pemain asing. Pasca ditinggal Ezechiel N'Douassel yang memilih hijrah ke Bhayangkara FC, manajemen Persib Bandung belum jua memiliki sosok penyerang asing baru.
Persib Bandung sebenarnya sudah berusaha dengan memberi kesempatan dua penyerang asal Brasil, Wander Luiz dan Joel Vinicius untuk trial. Namun keduanya tak kunjung memuaskan, bahkan mendapatkan kritikan saat Persib Bandung kalah 0-3 dari Selangor FA dalam laga uji coba beberapa waktu lalu.
"Hari ini mereka memang agak kurang saling memahami, terutama dalam kombinasi saat menyerang, mereka belum terlalu terlibat dengan yang lain," kata pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts seusai pertandingan kontra Selangor FA.
Kabar teranyar, hanya Wander Luiz yang masih melanjutkan seleksi bersama Persib Bandung. Sedangkan Joel Vinicius, kini sudah pasti dilepas dan menjalin negosiasi dengan klub lain.
"Dia (Joel Vinicius) sudah melakukan diskusi dan akan pergi ke Vietnam akhir pekan ini. Ada klub yang tertarik untuk merekrut dia," jelas Robert Alberts.
"Kalau untuk Luiz masih bersama kami," jelas kata pelatih yang sempat menangani PSM Makassar ini.
Tak kunjung menyerah, Persib Bandung kini telah menyiapkan sosok baru. Kabar yang berkembang, Persib Bandung bakal segera kedatangan seorang penyerang asing asal Belanda.
"Dia akan datang malam ini. Dia dari Belanda," kata Robert Alberts di Lapangan Inspire Arena, Jalan Sersan Bajuri, Cihideung, Kabupaten Bandung Barat, Selasa (28/01/2020).
Munajat Cinta Robert Rene Alberts
Persib Bandung boleh saja terus memburu penyerang asing baru pengganti Ezechiel N'Douassel. Namun Persib Bandung juga harus mengerti, bahwa pelatihnya, Robert Rene Alberts, memiliki ganjalan terkait munajat cintanya kepada penyerang asing.
Munajat menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti memohon kepada Tuhan untuk mendapatkan ampunan dan bantuan. Robert Alberts pun hingga kini masih bermunajat agar cintanya bisa berjodoh dengan penyerang asing yang tepat.
Sejak era Liga 1 dimulai, Robert Alberts memang selalu kesulitan untuk menemukan penyerang asing hebat. Sedari dulu masih membesut PSM Makassar, hingga kini di Persib Bandung, munajat cinta Robert Alberts belum jua bisa terwujud.
Liga 1 2017, Robert Alberts yang menukangi PSM Makassar mengandalkan penyerang asing asal Brasil bernama Reinaldo. Namun kiprah Reinaldo tak memuaskan, sebab hanya bisa mencetak sembilan gol dari 17 laga.
Reinaldo dilepas Robert Alberts di pertengahan musim Liga 1 2017. Robert Alberts kemudian memboyong Pavel Purishkin, penyerang asal Uzbekistan.
Kedatangan Pavel Purishkin ternyata tak mengubah situasi. Pavel Purishkin jumlah golnya hanya menyentuh angka empat buah dari total 13 penampilan.
Musim berikutnya, Liga 1 2018, Robert Alberts kembali mencoba peruntungannya dengan merekrut penyerang berkebangsaan Australia, Bruce Djite. Namun kiprah Djite malah jarang tampil reguler, hanya sembilan kali bermain tanpa pernah mencetak satu pun gol, hingga akhirnya dilepas pada pertengahan Liga 1 2018.
Belum menyerah, Robert Alberts lantas memercayakan penyerang asing asal Hong Kong keturunan Brasil, Sandro, untuk menggantikan tugas Djite. Performa Sandro kurang lebih sama tak memuaskannya, hanya mencetak empat gol dari 11 laga.
Berlanjut ke Liga 1 2019, Robert Alberts hijrah menuju Persib Bandung. Beruntung, sedari awal Robert Alberts datang, Persib Bandung sudah memiliki penyerang asing hebat, Ezechiel N'Douassel, yang kemudian mengakhiri musim itu dengan 15 gol.
Akan tetapi, kalau untuk urusan nama penyerang asing yang didatangkan Robert Alberts ke Persib Bandung, kiprahnya jelas tak semanis Ezechiel. Putaran kedua Liga 1 2019, Robert Alberts mendatangkan penyerang asal Belanda, Kevin van Kippersluis.
Karier Kippersluis di Persib Bandung yang awalnya digadang-gadang bisa menjadi rekan duet sepadan Ezechiel, sama sekali tak berjalan mulus. Kippersluis hanya bisa mencetak dua gol dari 15 penampilannya.
Kini, pasca Liga 1 2019 berakhir, Robert Alberts masih dihadapkan kepada munajat cinta yang sama. Apalagi setelah Ezechiel hengkang ke Bhayangkara FC, urgensi Robert Alberts agar munajat cintanya segera berjodoh dengan penyerang asing hebat, jadi kian darurat.