Profil Klub Liga 1 2020: Persib Bandung, Berani Tambal Sulam demi Prestasi
INDOSPORT.COM - Persib Bandung melakukan perombakan komposisi pemain dengan melepas dan mendatangkan sejumlah nama lokal dan asing dengan harapan bisa tampil lebih baik lagi saat mengarungi kompetisi sepak bola Liga 1 2020.
Sebagai informasi, setelah berakhirnya kompetisi Liga 1 2019, pemain senior yang turut mengantarkan skuat Maung Bandung meraih gelar juara Liga Super Indonesia (LSI) 2014, Hariono, dilepas oleh manajemen Persib, menyusul gelandang asing asal Belanda, Kevin van Kippersluis.
Selain itu, dua pemain andalan Persib Bandung edisi 2019, Ezechiel N'Douassel dan Achmad Jufriyanto memutuskan mundur dan belakangan menerima pinangan Bhayangkara FC untuk Liga 1 2020.
Sebagai gantinya, Persib merekrut empat pemain lokal, Teja Paku Alam (kiper), Zulham Zamrun, Beni Oktovianto, dan Victor Igbonefo, plus dua legiun asing Geffrey Castillion serta Wander Luiz.
Penambahan itu, sebut Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Kuswara S. Taryono, hanya bersifat menambal kekurangan di beberapa posisi. Tujuannya tentu saja supaya bisa menorehkan prestasi lebih baik di Liga 1 2020.
Kuswara menambahkan, Persib Bandung sudah punya kerangka tim karena mayoritas pemain tetap dipertahankan. Sehingga, pelatih Robert Rene Alberts tinggal menambal beberapa kekurangan untuk memperkuat lini depan, tengah, hingga belakang dalam skuatnya.
"Sebetulnya pemain sudah lengkap, kalau ada pemain baru ya sifatnya tambahan. Kalau dilihat tim ini bukannya baru terbentuk karena sudah ada sejak 2019. Tambahan pemain anyar hanya untuk posisi-posisi yang memang diperlukan," ucap Kuswara S. Taryono.
Perombakan pemain tersebut, membuat Bobotoh menaruh harapan agar tim kebanggaannya bisa tampil lebih baik lagi dan meraih gelar juara di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
1. Bedah Taktik dan Skuat
Kepergian Ezechiel N'Douassel, Achmad Jufriyanto, Hariono, dan Kevin van Kippersluis membuat pelatih Robert Rene Alberts langsung bergerak mencari pengganti untuk mengisi pos yang biasa ditempati oleh keempat pemain tersebut.
Tak hanya di posisi, depan dan tengah, Persib juga memboyong penjaga gawang anyar, yakni Teja Paku Alam, bersama pelatih kiper yang musim lalu melatih Borneo FC, Luiz Fernando Silva Passos.
Meski menjadi rekrutan anyar Persib di posisi kiper, Teja tetap harus bersaing dengan dua nama lainnya, I Made Wirawan yang merupakan kiper senior Persib dan menjadi andalan klub di musim terdahulu serta Dhika Bayangkara.
Lini bertahan Persib musim ini dinilai Robert Rene Alberts tetap kokoh, walaupun Achmad Jufriyanto memilih untuk bergabung dengan Bhayangkara FC.
Pasalnya, di posisi bek tengah ada nama Nick Kuipers, Victor Igbonefo (eks PTT Rayong di Liga Thailand), serta Fabiano Beltrame yang resmi menjadi pemain naturalisasi.
Di sektor pertahanan kanan ada pemain senior yang penuh pengalaman sekaligus kapten Supardi Nasir Bujang dilapis oleh Henhen Herdiana. Di kiri Persib memiliki Ardi Idrus, dengan pemain pelapis Zalnando dan Mario Jardel.
Melihat lini tengah, skuat Persib tidak melakukan perombakan setelah melepas Hariono. Robert Rene Alberts kembali mengandalkan pemain yang musim lalu memperkuat Maung Bandung.
Mereka antara lain Dedi Kusnandar, Omid Nazari, Gian Zola, Beckham Putra Nugraha, Kim Jeffrey Kurniawan, Erwin Ramdani, Ghozali Siregar, Abdul Aziz, Esteban Vizcarra, Frets Butuan, dan Febri Hariyadi.
Beralih ke lini depan, mundurnya Ezechiel yang musim lalu menorehkan 15 gol, memaksa Robert Rene Alberts mendatangkan striker berpaspor Belanda, Geoffrey Castillion. Dia akan diduetkan dengan pemain asing asal Brasil, Wander Luiz, dengan harapan bisa menjadi mesin gol.
Selain itu, Persib juga merekrut ujung tombak lokal, Beni Oktovianto, dan memulangkan Zulham Zamrun yang sempat meraih gelar juara Piala Presiden 2015 bersama klub kebanggaan Bobotoh.
Zulham Zamrun sengaja didatangkan Robert Rene Alberts karena memiliki banyak pengalaman di sepak bola Indonesia dan bisa menempati posisi striker.
Skuat Persib Bandung untuk Liga 1 2020 (per 26 Februari 2020):
Kiper: I Made Wirawan, Teja Paku Alam, Dhika Bayangkara.
Bek: Nick Kuipers (asing), Victor Igbonefo, Fabiano Beltrame, Henhen Herdiana, Supardi Nasir Bujang, Mario Jardel, Ardi Idrus, Zalnando
Gelandang: Dedi Kusnandar, Omid Nazari (asing), Gian Zola, Beckham Putra Nugraha, Kim Jeffrey Kurniawan, Erwin Ramdani, Abdul Aziz, Ghozali Siregar, Esteban Vizcarra, Frets Butuan, Febri Hariyadi
Penyerang: Zulham Zamrun, Beni Oktovianto, Wander Luiz (asing), Geoffrey Castillion (asing).
2. Pelatih: Robert Rene Alberts
Liga 1 2020 akan menjadi musim kedua bagi Robert setelah sebelumnya ia masuk beberapa pekan sebelum bergulirnya Liga 1 2019 menggantikan posisi Miljan Radovic.
Pada musim pertamanya, Robert Rene Alberts ditargetkan membawa tim kebanggaan Bobotoh menembus lima besar klasemen akhir musim. Target diberikan setelah melihat performa Persib di putaran pertama Liga 1 2019.
Hanya saja, pada akhir kompetisi Liga 1 2019, skuat Maung Bandung gagal menembus posisi lima besar dan harus finish di peringkat 6 dengan mengoleksi 51 poin.
Menatap musim keduanya bersama Persib, pelatih yang sempat menangani PSM Makassar ini berambisi membawa Febri Hariyadi dkk. meraih hasil maksimal di Liga 1 2020.
"Tahun ini, kami harus punya ekspektasi yang lebih tinggi seperti yang pernah saya katakan. Kami punya target yang sangat tinggi dengan tim ini," ucap Robert Rene Alberts .
Sejauh ini, Robert masih mencari strategi terbaik yang akan diterapkan untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2020. Sebelumnya, ia sempat mencoba menggunakan tiga bek, Victor Igbonefo, Nick Kuipers dan Fabiano.
Hanya saja, pelatih asal Belanda ini menilai masih ada kekurangan dengan memasang tiga bek. Sehingga, dia cenderung memasang empat pemain bertahan kembali saat tampil di kompetisi Liga 1 2020.
Bintang: Supardi Nasir
Menjelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2020, Persib mendatangkan beberapa pemain anyar baik lokal maupun asing di beberapa posisi. Hanya saja, soal label pemain bintang masih layak disematkan kepada Supardi Nasir.
Usia Supardi memang sudah tidak muda lagi. Namun, pemain kelahiran 9 April 1983 ini kembali dipercaya untuk memperkuat Persib Bandung di Liga 1 2020, setelah kontraknya diperpanjang oleh manajemen.
Karena pengalaman dan sosok kepemimpinannya dalam tim sudah tidak perlu diragukan lagi. Sehingga, diharapkan pemain yang menggunakan nomor punggung 22 ini bisa kembali membawa Maung Bandung berprestasi seperti edisi 2014 dan 2015.
Supardi mengaku, banyak pertimbangan yang membuatnya memutuskan untuk bertahan di skuat Maung Bandung, salah satunya rasa cinta. Sehingga, ia ingin membuktikan perasaannya dengan tampil maksimal dan membawa Persib meraih gelar juara.
"Banyak pertimbangan yang harus saya pertimbangkan, salah satunya pasti keluarga karena kami sudah terlanjur jatuh cinta mungkin ya dengan Kota Bandung," ujar Supardi Nasir.
"Saya juga pertimbangan, sudah terlalu lama juga di sini. Cinta saya mungkin nggak bisa ungkapan ke tim ini. Saya cuma bisa membuktikan di atas lapangan dengan prestasi," tegas sang kapten.
Musim lalu, Supardi menjadi andalan Robert Rene Alberts di skuat Persib Bandung dan paling sering diturunkan. Dari 34 pertandingan, dia tampil sebanyak 31 laga dengan koleksi menit bermain sebanyak 2.778.