Jika Tolak Gabung Timnas Indonesia, Pemain Dilarang Bertanding

INDOSPORT.COM - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menegaskan, semua pihak harus mendukung kebijakan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Hal itu semata-mata demi kemajuan prestasi skuat Garuda dan mencapai target yakni memperbaiki peringkat FIFA untuk timnas senior dan mampu berbicara banyak di Piala Dunia U-20 2021 bagi Timnas U-19.

“Apapun yang dikatakan Shin Tae-yong saya dukung. Ini masalah mindset. Kita harus mau disiplin dan bekerja keras kalau mau meraih prestasi,” katanya.

Lebih lanjut, Iwan Bule mengatakan sedang merumuskan aturan baru dan sanksi tegas bagi klub lokal serta pemain yang menolak bergabung ke pemusatan latihan timnas. Baginya tak ada alasan lagi, sebab PSSI dan operator kompetisi telah mengatur jadwal liga agar tak bersinggungan dengan FIFA matchday.

“Kami sudah buat agar jadwal liga tidak berbenturan dengan pemusatan latihan timnas,” katanya.

Menurut Iwan Bule, PSSI berkaca dari federasi sepak bola Korea Sekatan (KFA) yang menerapkan sanksi tegas larangan bermain beberapa tahun bagi beberapa pemain yang menolak panggilan timnas.

Ia ingin ada efek jera bagi pemain, sekaligus membangun kecintaan pemain kepada negara, sebab membela Timnas Indonesia layaknya ‘berperang’.

“Nanti kami rumuskan sanksinya agar ada efek jera bagi mereka yang tak mau bergabung dengan timnas,” tegasnya.

Apa yang disampaikan Iwan Bule merujuk pada pernyataan manajemen klub Liga 1, Persebaya Surabaya beberapa waktu lalu yang mengaku keberatan dengan rencana PSSI yang bakal kembali memanggil beberapa pemain pada pemusatan latihan (TC). Keberatan ini disampaikan oleh Sekretaris Persebaya, Ram Surahman.