Mengenal Salman Alfarid, Rekrutan Terbaru Persija Jebolan Swedia

Kamis, 19 Maret 2020 19:03 WIB
Penulis: Arief Tirtana | Editor: Arum Kusuma Dewi
Kapten Arsenal FC U-18, Ben Arron Cottrel saat merebut bola yang dikuasai bek Indonesia U-20 Allstar, Salman Alfarid dalam Bali U-20 International Cup 2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (1/12/19) sore. Kapten Arsenal FC U-18, Ben Arron Cottrel saat merebut bola yang dikuasai bek Indonesia U-20 Allstar, Salman Alfarid dalam Bali U-20 International Cup 2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (1/12/19) sore.

INDOSPORT.COM – Sebelum ditutupnya bursa transfer Liga 1 2020, Persija Jakarta masih sempat merekrut pemain jebolan Swedia, Salman Alfarid. Siapakah dia?

Bukan hanya nama-nama pemain bintang yang didatangkan klub asal Ibukota Persija Jakarta. Namun juga pemain muda yang menjanjikan masa depan cerah seperti Salman Alfarid.

Salman, yang kini berusia 18 tahun itu didatangkan Persija Jakarta Sabtu (15/03/20) dan langsung dikontrak selama tiga tahun ke depan.

Meski memiliki label Timnas U-19, tak dipungkiri nama Salman Alfarid masih belum sepenuhnya familiar di telinga supporter sepak bola Indonesia. Termasuk pendukung Persija Jakarta The Jakmania.

Maka dari itu, untuk mengenal rekrutan terbaru Persija Jakarta itu, berikut INDOSPORT rangkumkan singkat profil pemain bernama lengkap Muhammad Salman Alfarid tersebut.

Baca Juga
Baca Juga

Salman Alfarid

Lahir di Jakarta 19 April 2002, Salman Allfarid adalah pemain yang berposisi sebagai bek kiri. Buat Persija Jakarta sendiri, mendatangkan pemain yang merupakan bagian skuat Timnas Indonesia U-19 itu, jelas merupakan langkah yang tepat.

Sebab Salman yang kelahiran Jakarta, juga merupakan pemain yang memimpikan berseragam Macan Kemayoran sejak dari kecil.

“Siapa yang tidak bangga memakai kostum Persija? Tim ini adalah impian saya sejak kecil dan terima kasih karena manajemen telah mengontrak saya,” ungkap Salman lewat halaman resmi Persija Jakarta.

Untuk mewujudkan impiannya itu, Salman dari kecil sudah fokus mengembangkan bakat sepak bolanya di berbagai tempat. Mulai dari sekar bermain sepak bola di lingkungan rumahnya di bilangan Jakakarsa Jakarta Selatan, bergabung ke SSB Jayakarta, hingga bergabung ke (Jakarta Football Academy (JFA) sejak memasuki usia 13 tahun.

Bersama JFA itu Salman banyak mengikuti turnamen bergengsi usia muda, hingga membawanya bisa bersaing di turnamen paling besar untuk usia muda, Gothia Cup 2017 di Swedia.

Selepas dari Gothia Cup 2017 di Swedia, karier Salman semakin berkembang. Dirinya bergabung ke SKA Ragunan, dan bisa mendapatkan panggilan Timnas U-16 yang berlaga di Piala AFC U-16 2018.

Baca Juga
Baca Juga

Pemain yang sekarang ini menjadi andalan Timnas Indonesia U-19 di pos bek kiri tersebut juga sempat mengalami beberapa perubahan posisi di atas lapangan. Mulai dari sebagai gelandang, bek tengah, hingga akhirnya kini sebagai bek kiri.

Berposisi sebagai bek kiri, seperti Rezaldi Hehanusa, Salman Alfarid memang tak akan langsung bersaing dengan seniornya itu di Persija Jakarta.

Sebab dengan usia yang masih muda dan kontrak yang panjang, dirinya menjadi proyek jangka panjang Persija Jakarta. Di mana dirinya untuk sementara ini akan lebih dulu menjadi andalan Macan Kemayoran di Liga 1 U-20

“Sekarang saya main di tim junior dahulu, semoga saat-saat mendatang bisa masuk tim senior dan bermain di hadapan Jakmania,” tutur Salman.

Persija JakartaLiga IndonesiaGothia CupLiga 1Timnas Indonesia U-19Bola IndonesiaBerita Liga 1

Berita Terkini